jpnn.com, JAKARTA - Pasangan Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto mengakhiri petualangan di Olimpiade Paris 2024 seusai kalah di perempat final.
Berlaga di Porte De La Chapelle Arena, Paris, Kamis (1/8/2024), ganda putra ranking tujuh dunia itu angkat koper setelah menyerah dari pasangan China, Liang Wei Keng/Wang Chan dengan skor 22-24, 20-22.
BACA JUGA: Tampil Ganas, Fajar/Rian Jadi Wakil Indonesia Pertama yang Lulus Perempat Final Paris 2024
Pada pertandingan itu, pasangan berakronim FajRi itu mengakui keunggulan lawan yang bermain lebih siap saat kondisi poin kritis.
Saat juara All England 2024 itu bisa menguasai jalannya pertandingan, wakil Negeri Tirai Bambu terlihat lebih tenang dan mengakhiri laga dengan kemenangan dalam tempo 52 menit.
BACA JUGA: Fajar/Rian Angkat Koper dari Olimpiade Paris 2024
“Lawan bermain sangat baik, kami sebenarnya sudah mencoba dengan strategi yang disiapkan. Lebih banyak menyerang di gim kedua dan kami bisa unggul beberapa poin, tetapi kami belum bisa menyelesaikan dengan kemenangan,” ujar Rian.
“Lawan bermain lebih yakin di akhir-akhir poin, kami sudah mencoba melawan tapi kami malah melakukan kesalahan-kesalahan sendiri,” Fajar menambahkan.
BACA JUGA: Pembelaan PBSI Atas Hasil Buruk Indonesia di Olimpiade Paris
Fajar/Rian sendiri sejatinya datang ke ajang Olimpiade Paris 2024 dengan antusiasme yang tinggi, mengingat kali pertama mereka tampil pada event akbar olahraga dunia.
Terlebih persiapan yang dilakukan peraih medali perak Asian Games 2018 juga intens dengan berlatih di bawah pelatih, serta mentor yang juga peraih medali emas Olimpiade Sydney 2000 yakni Chandra Wijaya.
“Olimpiade pertama ini tidak mudah, kami baru merasakan atmosfernya. Dari awal-awal pun tidak mudah, kami merasakan bagaimana tegangnya pas masuk lapangan,” ungkap Rian.
"Tidak ada atlet yang mau kalah dan kami kecewa. Memang tidak ada yang tidak mungkin, bisa saja kami bermain di Olimpiade berikutnya tapi kami realistis, umur kami tidak muda lagi jadi kami patut bersyukur bisa bermain di Olimpiade pertama ini. Apapun hasilnya, kami sudah maksimal,” Fajar menambahkan.
Dengan hasil tersebut praktis wakil Indonesia tersisa Gregoria Mariska Tunjung (tunggal putri).
Jorji -sapaan akrab Gregoria- akan bertarung di 16 besar menghadapi wakil Korea, Kim Ga Eun.
Laga gadis asal Wonogiri itu melawan wakil Negeri Ginseng akan berlangsung di Porte De La Chapelle Arena, Paris, Jumat (2/8/2024) mulai pukul 00.30 dini hari WIB.(pbsi/mcr16/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jadwal Bulu Tangkis Olimpiade Paris 2024: Fajar/Rian dan Jorji Main Kapan?
Redaktur : M. Rasyid Ridha
Reporter : Muhammad Naufal