jpnn.com - JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta menggelar deklarasi kampanye damai di Lapangan IRTI Monas, Sabtu (29/10).
Masing-masing calon Gubernur (cagub) dan calon Wakil Gubernur (Cawagub) DKI Jakarta menghadiri kegiatan akbar tersebut. Tetapi, pemandangan berbeda terlihat pada pasangan calon (paslon) nomor urut tiga.
BACA JUGA: Agus-Sylvi Lagi-Lagi Ungguli Anies-Sandi
Cawagub Sandiaga Uno tidak bisa menghadiri deklarasi kampanye damai itu. Cagub Anies Baswedan dengan pakaian putihnya tampak hanya duduk di kursi bersama kedua anaknya laki-laki dan perempuan.
Sementara, paslon nomor satu dan dua tampak lengkap hadir dengan pakaian khas masing-masing. Paslon Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana Murni mengenakan pakaian hitam. Serta paslon Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat memakai pakaian khas kemeja kotak-kotaknya.
BACA JUGA: Monas Dipadati Massa Tiga Cagub DKI, Damai yaa..
Absennya Sandiaga di deklarasi kampanye damai karena kunjungannya di Amerika Serikat. Politikus Gerindra itu mendapatkan gelar Distinguished Research Professor in Residence title dari Universitas George Washington.
Gelar tersebut diberikan secara langsung oleh Linda A. Livingstone yang merupakan Dean and Professor of Management School of Business, The George Washington University, sebagai bentuk penghargaan atas konsistensi Sandiaga terhadap kewirausahaan.
BACA JUGA: Oh Segini toh Dana Awal Kampanye Anies-Sandiaga
Di IRTI MOnas, tampak ribuan massa telah memadati kompleks tempat wisata di pusat Jakarta itu.
Baik massa dari relawan tim pemenangan setiap kandidat maupun warga yang biasa berolahraga di sekitaran tugu monas. Semuanya terlihat antusias dan tak lupa mengambil beberapa foto mengabadikan momen lima tahun sekali itu.
Mobil-mobil hias juga telah dipersiapkan masing-masing tim pemenangan calon untuk long march yang akan dilakukan sebentar. (uya/jpg/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 11 Pasangan Gugat Penetapan Calon
Redaktur : Tim Redaksi