Terlilit Utang, Kurir Ninja Xpress Nekat Berbuat Terlarang, Eh Kepergok Warga, Sukurin

Minggu, 04 Desember 2022 – 07:00 WIB
Aksi kurir Ninja Xpress berbuat terlarang di perusahaan tempatnya bekerja kepergok warga, begini jadinya, sukurin. Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, KOTABARU - Seorang kurir perusahaan jasa pengiriman barang PT Andiarta Muzizat atau Ninja Xpress nekat berbuat terlarang lantaran terlilit utang di bank.

Pria berinisial S (41) itu nekat mencuri uang milik perusahaan tempatnya bekerja tersebut sebesar Rp 68,5 juta yang tersimpan di bawah meja kerja rekan tempatnya bekerja.

BACA JUGA: Pengedar 1 Kg Sabu-Sabu di Tanah Laut Ditangkap Polisi

Untuk melancarkan aksinya, pelaku juga melakukan kekerasan terhadap rekan kerjanya bernama Riyan Mardiansyah.

"Kami menangkap pelaku pencurian uang berinisial S (41). Pelaku nekat mencuri uang milik perusahaan tempatnya bekerja, karena diduga terlilit utang," kata Kapolsek Kotabaru Iptu Muhammad Rizqi Anshori Nursyamsu, Sabtu (4/12).

BACA JUGA: Pria Ini Ditangkap Polisi terkait Pencurian Motor, Dia Ternyata

Iptu Rizqi mengungkapkan sebelum mencuri uang milik perusahaan tempatnya bekerja yang berlokasi di Dusun Bakan Tambun, Desa Pucung, Kecamatan Kota Baru, Karawang pada Rabu (30/11) lalu, pelaku mematikan kWh meter atau aliran listrik di Ninja Xpress.

Setelah lampu padam, pelaku kemudian memukul rekan kerjanya dengan menggunakan potongan bambu ke bagian kepala dan tangan korban.

Kemudian pelaku mengambil uang yang tersimpan di bawah meja kerja rekan kerjanya.

Setelah Riyan mengalami kekerasan yang dilakukan pelaku, ia langsung ke luar dari gudang untuk meminta pertolongan, sementara pelaku mengambil uang.

Tak lama kemudian, pelaku ditangkap dan diamankan warga ketika sedang membawa uang hasil curiannya.

Pelaku ditangkap dan diamankan warga tak jauh dari gudang atau tempat kejadian perkara.

Dari pengakuan pelaku, ia nekat mencuri uang dengan cara lebih dulu melakukan kekerasan terhadap teman kerjanya sendiri, karena membutuhkan uang untuk membayar utang dan memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-hari.

“Pelaku mengaku mencuri uang untuk membayar cicilan bank dan menambah kebutuhan hidup keluarganya," kata dia.

Pelaku bekerja sebagai kurir selama tiga tahun, dan selama ia bekerja di perusahaan tersebut tidak pernah bermasalah. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler