jpnn.com - Tia Rahmania tidak bakal dilantik menjadi anggota DPR RI periode 2024-2029 pada awal Oktober nanti.
Sebelumnya Tia Rahmania merupakan caleg terpilih DPR RI dari PDI Perjuangan (PDIP) Dapil Banten I.
BACA JUGA: Tia Rahmania Dipecat PDIP, Bonnie Triyana Melenggang ke Senayan
Kepastian Tia tidak akan dilantik, terkonfirmasi dari surat keputusan KPU Nomor 1368 Tahun 2024 tentang perubahan keempat atas keputusan KPU Nomor 1206 Tahun 2024 tentang penetapan calon terpilih anggota DPR dalam Pemilu 2024, tertanggal 23 September.
Surat KPU memuat lampiran tentang penggantian caleg terpilih dari dua daerah pemilihan (dapil), salah satunya Banten I atas nama Tia Rahmania.
BACA JUGA: Video Syur Guru dan Siswi MAN di Gorontalo Viral, Kemenag Bertindak
Keputusan tersebut ditandatangani langsung Ketua KPU Mochammad Afifuddin serta Sekretaris Jenderal KPU Andi Krisna pada per 23 September 2024.
Tia bakal gagal berkantor di Senayan, meski terpilih menjadi anggota DPR Dapil Banten I dengan perolehan dukungan terbanyak di dapilnya, yakni 37.359 suara.
BACA JUGA: Dewan Syura PKB: Pencabutan TAP MPR Memulihkan Nama Baik Gus Dur
Dalam surat KPU itu disebutkan Tia bakal digantikan Bonnie Triyana yang akan dilantik menjadi anggota DPR.
Bonnie sendiri menjadi pemenang kedua caleg DPR di Banten I dari PDI Perjuangan dengan perolehan 36.516 suara.
Surat KPU juga mencantumkan alasan kenapa Tia Rahmania digantikan oleh Bonnie.
"Tia Rahmania tidak lagi memenuhi syarat menjadi anggota DPR, karena yang bersangkutan diberhentikan (dipecat, red) dari anggota partai," tulis surat keputusan KPU, dikutip JPNN, Kamis (26/9).
Dengan demikian, Bonnie Triyana bakal dilantik menjadi anggota DPR pada 1 Oktober 2024 nanti.
"Menggantikan calon terpilih atas nama Tia Rahmania peringkat sah ke satu nomor urut 2," bunyi surat KPU.
Viral Video Tia Rahmania Mengkritik Pimpinan KPK
Bersamaan dengan kabar penggantian Tia Rahmania sebagai caleg terpilih DPR RI, di media sosial viral video perempuan itu mengkritik pimpinan KPK Nurul Ghufron.
Dalam video yang viral, kritik disampaikan Tia setelah menginterupsi Ghufron yang sedang memaparkan materi dalam forum yang diadakan Lemhanas RI pada 22 September 2024. Pesertanya adalah para caleg terpilih DPR RI.
"Ini saya makin enek soalnya, pusing saya. Izin, ya, Pak. Pak Nurul Ghufron yang terhormat, yang kita hormati, yang merupakan pimpinan KPK kita yang luar biasa," kata Tia, dilihat dalam video pada akun Viva di YouTube.
Perempuan yang juga seorang psikolog blak-blakan terjadi konflik di dalam batinnya mendengar Ghufron bicara teori antikorupsi.
"Pak Nurul Ghufron yang terhormat. Daripada bapak bicara yang teori seperti ini, kita semua tahu, pak, negara ini berada dalam kondisi tidak baik-baik saja," tutur Tia.
Dia lantas menyarankan Ghufron yang baru berurusan dengan Dewas KPK, berbicara tentang kasus sendiri.
"Mending bapak bicara kasus bapak. Bagaimana bapak bisa lolos dewas? Dewan etik? Kemudian di PTUN sukses. Bagaimana kasus bapak memberikan rekomen pada ASN? Bagaimana kasus-kasus bapak yang lain, bapak bisa lolos?" lanjut Tia.
Tia yang berlatarbelakang dosen antikorupsi, juga mengingatkan bahwa korupsi itu intinya soal etika dan moral.
Belum selesai Tia berbicara, panitia acara berupaya menyetop aksi perempuan berhijab itu.(*/mcr34/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam