Terseret Arus Sungai di Singkawang, Mahasiswi Untan Meninggal Dunia 

Rabu, 02 Februari 2022 – 12:08 WIB
Ilustrasi korban terseret arus. Foto: Antara

jpnn.com, PONTIANAK - Nasib nahas menimpa seorang mahasiswi Universitas Tanjungpura (Untan) Pontianak, Kalimantan Barat, Aulia Rahma.

Mahasiswi yang tengah melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Kelurahan Bagak Sahwa, Kecamatan Singkawang Timur, Singkawang, sejak awal Januari 2022, itu ditemukan meninggal dunia akibat terbawa arus sungai, Selasa (1/2).

BACA JUGA: Terseret Arus Sungai, Aidil Ditemukan Sudah Meninggal

Jasad mahasiswi tersebut sudah dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Abdul Aziz Singkawang.

Kapolres Singkawang AKBP Prasetiyo Adhi Wibowo melalui Kapolsek Singkawang Timur Iptu Dwi Hariyanto menjelaskan musibah itu terjadi karena di saat yang bersamaan ada banjir bandang di aliran Sungai Bagak Sahwa, Selasa (1/2) sekitar pukul 15.15 WIB.

BACA JUGA: Tiga Remaja Tewas Tenggelam saat Berwisata di Pantai Niyama Tulungagung

Dia menjelaskan awalnya korban mandi bersama 11 rekannya. 

Pada saat terjadi banjir bandang,  mereka berusaha menyalamatkan diri masing-masing. 

BACA JUGA: Sejumlah Pasien Tewas di Kerangkeng Bupati Langkat, Edy Rahmayadi Merespons Begini

“Namun, salah satu dari mereka, yakni korban terseret arus air yang sangat deras,” katanya dalam keterangan yang diterima di Pontianak, Kalbar, Rabu (2/2). 

Dia menjelaskan saat melakukan pencarian, pihaknya menemukan korban sekitar 1 kilometer dari lokasi para mahasiswi itu mandi. 

Pada saat ditemukan, kata dia, kondisi korban sudah tidak sadarkan diri dan di bagian kepala ditemukan beberapa luka. 

“Kemudian saat diperiksa ternyata sudah tidak ada denyut nadinya lagi," katanya.

Saat berada di RSUD Abdul Aziz Singkawang, kata dia, korban dinyatakan sudah meninggal dunia oleh dokter. 

Selain korban meninggal dunia, ada pula seorang mahasiswi lain yang mengalami luka di bagian kepala.

Saat ini, mahasiswi tersebut tengah mendapatkan perawatan di Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Abdul Aziz Singkawang.

"Yang terseret cuma satu orang, yaitu mahasiswa yang meninggal. Satu mahasiswa yang mengalami luka di bagian kepala tidak terseret, karena sempat menyelamatkan diri namun mengalami benturan di pinggiran sungai," pungkasnya. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler