jpnn.com - SURABAYA--Nahas nasib nenek yang satu ini. Dia tertangkap tangan saat mencoba mencuri obat antinyamuk di sebuah mini market di Jalan Kenjeran, Surabaya.
Sayangnya, lansia yang tak memiliki identitas ini akhirnya meregang nyawa, saat hendak diserahkan ke polisi.
BACA JUGA: Sembunyi di Semak-semak, Ketahuan Polisi Lantaran Kokok Ayam
Jasad nenek yang diperkirakan berusia 60 tahun ini terpaksa ditempatkan di kamar mayat RSUD dr Soetomo lantaran tak memiliki identitas.
Nenek tewas diduga akibat mengalami ketakutan, saat dijemput petugas Polsek Mulyorejo setelah mencoba mencuri obat antinyamuk seharga Rp 2 ribu.
BACA JUGA: Polisi Bongkar Bisnis Prostitusi Milik WNA di Batam
Menurut Rifai, karyawan mini market, sebelumnya wanita tua ini tampak hilir mudik selama beberapa menit dan mencoba mencuri obat antinyamuk.
Melihat gelagat mencurikan, penjaga langsung menangkap dan menahan korban di ruang belakang mini market.
BACA JUGA: Benarkah Anak Tiri Itu Dibunuh Lantaran Ibunya Selingkuh?
Meski sempat meminta dilepaskan, tapi petugas mini market tetap melaporkan kasus itu ke polisi. Tak lama kemudian, petugas Polsek Mulyorejo langsung datang ke lokasi.
"Saat polisi datang, nenek langsung pingsan," ujar Rifai.
Menurut Kompol Bagus Dwi Rusiawan Kapolsek Mulyorejo, melihat kondisi itu polisi langsung melarikan korban ke rumah sakit.
Namun, setelah mengalami perawatan selama dua jam korban akhirnya meninggal dunia.
Sesuai hasil otopsi, penyebab kematian korban diduga akibat serangan jantung setelah mengalami ketakutan saat akan di bawa ke kantor polisi.
"Hingga kini, kami masih mencari identitas korban karena diketahui tak membawa Kartu Tanda Penduduk," kata Kompol Bagus. (pul/flo/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bocah 7 Tahun Dibantai, Usus Terburai, Leher Nyaris Putus
Redaktur : Tim Redaksi