Terungkap Kasus Bayi Dimakan Biawak di Jalan, Tak Disangka Terduga Pelakunya

Selasa, 16 Juni 2020 – 00:14 WIB
Warga dan aparat kepolisian membawa jenazah bayi yang ditemukan di jalan setapak. Foto: Humas Polres Buleleng for Radar Bali

jpnn.com, BULELENG - Kasus penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki yang dimakan biawak di Banjar Dinas Kembang Sari, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak pada Minggu (7/6) lalu menemui titik terang.

Saat ini Unit Reskrim Polsek Gerokgak menemukan pelaku yang diduga membuang bayi malang tersebut.

BACA JUGA: Geger Biawak Menarik-narik Mayat Bayi di Jalan, Telapak Kaki Hilang

Keberhasilan polisi mengungkap terduga pelaku, bermula dari penyelidikan serta diperkuat oleh keterangan sejumlah saksi. Terduga pelakunya adalah seorang siswi SMK berinisial Ketut FSK, 17 dari Kecamatan Gerokgak.

Kapolsek Gerokgak Kompol Made Widana menjelaskan, pihaknya bersama jajaran Polsek Gerokgak sudah hampir seminggu menangani kasus tersebut.

BACA JUGA: Bayi Perempuan Berusia 1 Bulan Ditinggal Ibunya di Dalam Kardus

Polisi sudah melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku. Hanya saja kasus ini kini dilimpahkan ke Unit PPA Satreskrim Polres Buleleng.

"Kami telah mendalami kasus ini dan telah melakukan pemeriksaan terhadap terduga pelaku. Sekarang kasus ini telah diserahkan ke Unit PPA Polres Buleleng untuk ditangani lebih lanjut," ungkap Kompol Widana saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon, Senin (15/6).

BACA JUGA: Pesawat Tempur TNI AU Jatuh, Begini Kondisi Pilot

Terduga pelaku yakni FSK, diketahui saat ini hidup tanpa asuhan dari kedua orang tuanya. Selama ini, FSK hanya hidup bersama kakek dan neneknya. Sedangkan ibu kandungnya telah lama berpisah dengan ayahnya.

Terpisah, Kasat Reskrim Polres Buleleng, AKP Vicky Tri Haryanto mengaku, pihaknya masih mendalami kasus ini dengan memintai keterangan saksi-saksi di lokasi kejadian maupun keluarga terduga pembuang dan serta keterangan terduga pelaku.

"Motifnya sekarang masih kami dalami lagi," jelas AKP Vicky.

Diberitakan sebelumnya, Warga Banjar Dinas Kembang Sari, Desa Pemuteran, Kecamatan Gerokgak dibuat gempar dengan penemuan bayi berjenis kelamin laki-laki, Minggu (7/6) sekira pukul. Mirisnya lagi, bayi tersebut ditemukan dalam kondisi terkoyak setelah beberapa organnya dimakan alu (biawak).

Mayat bayi pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Kadek Suwitra. Kala itu, ia baru saja pulang dari pantai Desa Pemuteran. Namun, di tengah perjalanan, atau lebih tepatnya di Banjar Dinas Kembang Sari, Suwitra melihat seekor biawak di tengah tumpukan sampah sedang mengoyak sebuah bangkai.

Rupanya setelah dilihat lebih jelas, Suwitra kaget bukan main, lantaran bangkai yang dimakan oleh biawak itu ternyata bayi. Suwitra pun bergegas mengusir biawak itu, lalu melaporkan temuannya ini kepada Kelian Banjar Dinas Kembang Sari, dan anggota polisi di Mapolsek Gerokgak.

Polisi yang menerima laporan ini, lantas bergegas datang ke TKP. Selanjutnya membawa orok berjenis kelamin laki-laki itu ke Puskesmas II Gerokgak.

Berdasarkan hasil pemeriksaan, telapak kaki dari bayi malang itu telah hilang diduga akibat dimakan oleh biawak. Bayi tersebut sudah dimakamkan oleh pihak Desa Adat Pemuteran di Setra Pemuteran, Minggu (14/6) sore. (bx/dik/man/JPR)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler