jpnn.com - Huawei tak menyerah di bawah tekanan Amerika Serikat. Raksasa telekomunikasi Tiongkok itu meluncukan televisi pintar dengan operating system buatan sendiri yang diberi nama HamonyOS, Sabtu (10/8).
Dimuat AFP, pihak Huawei mengungkapkan, HarmonyOS merupakan sistem operasi yang sangat dinanti-nantikan karena akan berfungsi sebagai sistem operasi alternatif untuk ponsel dan perangkat pintar lainnya, di tengah sanksi Amerika Serikat yang membatasi Huawei menggunkan teknologi Android.
BACA JUGA: Pakistan Ajak Tiongkok Keroyok India
Diketahui bahwa Huawei telah dimasukkan dalam daftar hitam oleh Presiden Amerika Serikat Donald Trump karena dituding memberikan backdoor bagi layanan intelijen Tiongkok. Tuduhan itu dibantah pihak Huawei.
BACA JUGA: Huawei Siapkan Seri Mate 30 Teranyar dengan Kamera 40MP
BACA JUGA: Pemandu Jetski Cabuli Turis di Tengah Laut
Karena itulah, perusahaan-perusahaan Amerika secara teori tidak lagi diizinkan untuk menjual produk-produk teknologi ke Huawei di tengah perdang dagang yang terjadi antara dua raksasa ekonomi dunia tersebut.
Larangan itu dapat menghentikan Huawei untuk menguasai perangkat keras dan perangkat lunak utama, termasuk chip smartphone dan elemen-elemen sistem operasi Google Android, yang menjalankan sebagian besar smartphone di dunia, termasuk Huawei. (rmol/jpnn)
BACA JUGA: Teganya, Tiongkok Hukum Warga yang Pamer Perut Buncit
BACA ARTIKEL LAINNYA... Baim Wong Mengisolasi Diri di Tiongkok
Redaktur & Reporter : Adil