jpnn.com - JAKARTA--Rencana pemerintah untuk menggelar tes penerimaan pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) yang bersamaan dengan tes CPNS pada Agustus mendatang, menemui hambatan.
Pasalnya, hingga kemarin Rancangan Peraturan Pemerintah (RPP) tentang PPPK belum diteken Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY). Dengan demikian, belum ada PP yang menjadi payung hukum pengadaan PPPK.
BACA JUGA: Mahfud Minta Pendukung Prabowo-Hatta Tahan Diri
"Sepertinya tidak bisa sama-sama di bulan Agustus. Karena belum ada PP-nya," kata Deputi SDM Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) Setiawan Wangsaatmaja kepada JPNN, Senin (7/7).
Dia menyebutkan, Agustus mendatang baru seleksi CPNS yang akan dilaksanakan. Meski begitu formasi dan anggaran untuk pengadaan PPPK sudah disiapkan pemerintah.
BACA JUGA: Seluruh Pasukan TNI AD Diminta Siaga
"Kita dahulukan CPNS pelamar umum. Inikan nanti tesnya tidak serentak tapi tiap hari. Jadi tidak masalah kalau PPPK tesnya bukan di Agustus," ucapnya.
Ditanya ancar-ancar tes PPPK, Setiawan mengungkapkan, diperkirakan September. Nantinya ada 35 ribu formasi yang disiapkan untuk PPPK. Dari 35 ribu itu, 10 ribu dikhususkan bagi penyuluh pertanian.
BACA JUGA: Kata Pengamat, Media Memihak di Pilpres Itu Tanda Tak Laku
"Ada kontrak politik antara pemerintah dengan DPR, di mana 10 ribu tenaga harian lepas dan tenaga bantu Kementerian Pertanian menjadi prioritas PPPK," tandasnya. (esy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Umroh, Fahri Sebut Pencitraan
Redaktur : Tim Redaksi