Tesla Bakal Memproduksi Ventilator dari Komponen Mobil

Selasa, 07 April 2020 – 19:14 WIB
Ilustrasi Pabrik Tesla di New York. Foto : Reuters

jpnn.com - INSINYUR di Tesla telah memamerkan rancangan ventilator di saluran YouTube pada Minggu (5/4) malam waktu setempat.

Ventilator atau alat pernapasan besutan Tesla itu rencananya bakal didistribusikan di seluruh rumah sakit untuk penanganan pasien virus corona.

BACA JUGA: Rumah Sakit Kewalahan Tangani Pasien Virus Corona, Satu Ventilator Dipakai Dua Orang

Memang virus Covid-19 ini benar-benar membuat petugas medis kewalahan. Bahkan, rumah sakit sampai kekurangan ventilaor untuk membantu para pasien terinfeksi virus. Untuk itu, Tesla berinisiatif membuat ventilator itu.

Tesla mengatakan, desain ventilator sangat bergantung pada suku cadang mobil Tesla. Perusahaan asal Amerika Serikat itu kemungkinan bakal mengalokasikan stok komponen mobil untuk memproduksi alat bantu pernapasan.

BACA JUGA: Tunggu Instruksi dari Pemerintah, Suzuki Siap Produksi Ventilator

Video itu muncul setalah CEO Tesla Elon Musk mengatakan Tesla berencana membuka kembali pabriknya di New York untuk memproduksi ventilator.

"Masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Namun kami tetap memberikan upaya terbaik untuk Anda," kata Insinyur Tesla seperti dilansir Reuters, Senin (7/4).

Pemerintah di seluruh dunia mengimbau para produsen mobil dan perusahaan luar angkasa untuk membantu pengadaan atau membuat ventilator dan peralatan medis lainnya di tengah meningkatnya jumlah infeksi virus corona.

Lebih dari satu juta orang telah terinfeksi Covid-19 di seluruh dunia. Dari jumlah itu, lebih dari 65.000 orang meninggal dunia.

Amerika Serikat menjadi negara dengan jumlah kasus positif Covid-19 terbanyak yaitu di atas 300.000.

Dalam mengembangkan alat tersebut Tesla tidak sendirian. Pada 30 Maret, Ford Motor Co mengatakan akan memproduksi 50.000 ventilator dalam 100 hari ke depan di pabrik Michigan, bekerja sama dengan unit kesehatan General Electric (GE.N). (mg9/jpnn)

 


Redaktur & Reporter : Dedi Sofian

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler