Tetanggaku Idolaku, Selingkuh Sampai Jadi Istri Siri

Kamis, 19 Januari 2017 – 06:50 WIB
Tetanggaku Idolaku, Selingkuh Sampai Jadi Istri Siri. Ilustrasi Fajar/Radar Surabaya/JPNN.com

jpnn.com - jpnn.com - Sudah ditinggal selingkuh, Karin, 28, harus makin menderita melihat suaminya, Donjuan, 38.

Lantaran, dia membuka warung bersama istri sirinya, Sephia, 30, di depan rumahnya.

Ibu dua anak itu tak kuasa sampai akhirnya harus meminta bantuan Lembaga Bantuan Hukum (LBH) untuk jalan keluar.

BACA JUGA: Gengsi, Penginnya Nikah Gedean

Umi Hany Akasah - Radar Surabaya

Kondisi Karin masih dalam keadaan galau. Persoalan rumah tangganya makin runyam.

BACA JUGA: Menjadi Dokter Boyke untuk Wanita Teman SMA

Suaminya tak hanya menikah siri dengan tetangganya, Sephia. Akan tetapi, keduanya makin menunjukkan keberaniannya dengan membuka warung di rumahnya di Keputih.

”Pas di depan rumah saya juga. Anak-anak saya itu yang nangis tiap hari. Anak saya malah sekarang enggak mau pulang ke rumah karena malu dengan tetangga,” kata Karin ditemui di kantor Pengadilan Agama (PA) Klas 1A Surabaya, Rabu (18/1).

BACA JUGA: Saat Cinta Tumbuh di Ruang Kerja DPR, Akhirnya…

Kondisi psikis anaknya itu membuat Karin drop. Dia yang mulanya cuek dan acuh terhadap perselingkuhan suaminya mulai kesal.

Ia pun memilih menaruh anaknya di rumah orang tuanya di Sidoarjo.

Wanita yang bekerja sebagai sekretaris di travel itu mengaku sudah lelah bertengkar dengan suaminya.

Dia tak mampu berbuat apa-apa karena makin lama suaminya makin berani berselingkuh di depan matanya.

Ironisnya, suaminya blak-blakan mengakui perselingkuhannya setelah mereka menikah siri pada awal 2016 lalu.

Awalnya, cukup stress namun karena ia sering menyibukkan diri dengan pekerjaan dan mengurus anak, Karin mulai menutup hati.

Makin tragis pula di akhir tahun 2016 lalu, Donjuan dan Sephia membuka warung tepat di depan rumahnya.

Saat malam hari, Donjuan melangkahkan kaki ke depan rumahnya untuk pergi ke istri sirinya.

”Saya masih ragu untuk menalak cerai, makanya mau konsultasi ke LBH. Sudah tak berkutik saya,” kata Karin dengan air mata berlinang.

Menurut Karin, tidaklah mudah mengajukan gugatan cerai di saat ini. Sebab, ia memulai sukses bersama suaminya semenjak masih muda sampai akhirnya bisa memiliki rumah sendiri di Keputih.

”Tidak tahulah,” kata Karin yang tangisannya makin deras.

(*/no/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Cerita Istri yang Hobi Pemanis Berujung Pengadilan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler