Thailand Tawarkan Hadiah Rp 390 Juta buat Informasi Bomber Bangkok, Mau?

Kamis, 20 Agustus 2015 – 06:48 WIB
Sketsa terduga pelaku pengeboman di Bangkok. Foto: ist

jpnn.com - BANGKOK - Pemerintah Thailand menggunakan berbagai cara untuk memburu terduga pelaku Bom Bangkok. Aparat kepolisian dan pengadilan setempat sudah mengeluarkan perintah penangkapan untuk seorang pria asing yang diduga kuat menjadi pelaku pengeboman di kawasan Kuil Erawan, Bangkok, Senin (17/8) malam.

Selain mengeluarkan sketsa tersangka, pemerintah Thailand juga menjanjikan hadiah uang untuk informasi yang berkaitan dengan individu yang sosok misterius yang digambarkan dalam sketsa.

BACA JUGA: Bom Bangkok: Selain Si Baju Kuning, Si Baju Merah dan Putih juga Diburu

Dilansir dari The Independent, Rabu (19/8), otoritas setempat mengimbau dan menawarkan bagi siapa saja yang memiliki informasi seputar dugaan bomber, akan diganjar hadiah 1 juta Baht (setara dengan Rp 390 juta, 1 bath = Rp 389).

Polisi Thailand juga memburu 2 terduga lainnya yang di dalam rekaman CCTV terlihat seperti membatu orang pertama dalam pengeboman. 

BACA JUGA: Astaga, Ada Ular Buessaarrr Ngumpet di Belakang Restoran

Namun hingga saat ini, kepolisian belum merilis sketsa atau ciri-ciri dua terduga pelaku tersebut. Hanya dalam rekaman jelas terlihat, satu orang berbaju merah, satunya berbaju putih.

Kepala kepolisian setempat, Somyot Poompanmoung mengatakan pihaknya menduga kuat serangan seperti ini tidak direncanakan dan dilakukan sendiri. 

BACA JUGA: Mengenal Kuil Erawan, Rumah Patung Dewa Brahma yang Menjadi Sasaran Bom Bangkok

"Ini adalah jaringan. Saya juga yakin bahwa ada warga Thailand yang terlibat tapi saya tidak mengatakan itu hanya Thailand, atau bahwa ada orang asing. Saya pikir ini bukan satu orang, saya menduga (pelaku) banyak orang," ujar Somyot. (adk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bom Bangkok: Polisi Buru Pria Berbaju Kuning, Dalami Motif Balas Dendam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler