The Changcuters Tak Setuju Balapan Liar

Senin, 29 Juni 2009 – 20:36 WIB

JAKARTA -- Bagi grup band The Changcuters, arti anak motor itu bukan pembalap liarKarena itu, band yang diusung personel Tria, si kembar Alda dan Qibil, Erick dan Dipa ini sangat menolak image balapan liar pada anak motor.

”Anak motor itu tidak ikut balapan liar

BACA JUGA: Film Bertema Orang Daerah Taklukan Jakarta

Mereka itu kumpulan (komunitas, Red.) yang santun dan mematuhi aturan lalu lintas ketika berkendara
Mereka tergabung dan membentuk satu kelompok karena kecintaan terhadap kendaraan roda dua

BACA JUGA: Nita Thalia: Makin Digoyang Makin Asyik

Itu definisi yang benar
Jadi kalau ada anak motor ikut balap liar, mereka jelas bukan anak motor,” ujar vokalis band The Changcuter Tria, Senin (29/6).

Tria mengaku prihatin dengan para remaja sekarang yang mulai ugal-ugalan dalam mengendarai motor

BACA JUGA: Tsunami Aceh Bisa Saingi Film Titanic

Apalagi, bagi yang mengikuti balap liar.
”Kami berharap, bisa memberikan sesuatu bagi para anak muda agar meninggalkan kebiasaan buruk ituSalah satunya dalam film The Tarix Jabrix 2Film ini sangat menjelaskan definisi anak motor ituSiapa tahu setelah menonton ini, para anak muda yang tadinya kebut-kebutan di jalan raya bisa berubah,” ujarnya  diamini personel The Changcuters lainnya.

Tria sendiri mengaku tak begitu mahir mengendarai motorKetika adegan scene dalam film Tarix Jabrix 2 yang mengharuskan Tria mengejar lawan mainnya Ramon Y Tungka, Tria mengaku sempat jatuh dari motor.

”Akting saja yang dikawal oleh kru, kejar-kejaran dengan motor saja bisa jatuhApalagi balap liar yang menggunakan kecepatan tinggiRisikonya sangat tinggiLebih baik jangan melakukan itu,” katanya(che/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Hindari KDRT, Anggap Peran Isteri Pentingnya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler