Tiba-Tiba Video Terlarang Muncul Saat Webinar Sosialisasi KPU Sumbar

Selasa, 23 Juni 2020 – 06:41 WIB
Kegiatan webinar KPU Sumatera Barat. Foto: tangkapan layar - ANTARA/Mario Sofia Nasution

jpnn.com, PADANG - Web-seminar atau webinar yang digelar Komisi Pemilihan Umum Sumatera Barat (KPU Sumbar) disusupi peserta yang masuk dengan suara ribut dan video berisi perbuatan terlarang, Senin (22/6).

Kegiatan itu sejatinya bertujuan untuk menyosialisasikan PKPU nomor 5 2020 tentang Perubahan ketiga PKPU 15 2019 tahapan, program, jadwal penyelenggaraan Pilkada 2020.

BACA JUGA: Ondeeeh...Aturan KPU Justru Rentan Catatkan Rekor Golput di Sumbar

Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Sumbar Izwaryani mengatakan orang yang menyusupi kegiatan webinar berada di luar negeri.

Ia mengatakan hal ini pertama kali terjadi di kegiatan pertemuan virtual yang dilakukan KPU Sumbar sehingga menjadi pelajaran berharga.

BACA JUGA: Istri Saksikan Suami Melakukan Perbuatan Terlarang saat Cekcok Lewat Video Call

Kegiatan webinar itu memang dibuka secara umum dan terbuka bahkan ruangan rapat virtual dan password disebar di akun media sosial KPU Sumbar.

“Kami bertujuan agar sosialisasi ini diikuti semua pihak agar sosialisasi ini bisa diterima oleh seluruh pihak,” kata Izwaryani, Senin (22/6).

BACA JUGA: Ada Apa Ini? Ketua KPU Kok Merahasiakan Foto Elite Partai yang Dipamerkan Harun Masiku

Kegiatan webinar KPU Sumbar sendiri diikuti jajaran Forkopimda mulai dari Pemprov Sumbar, Polda Sumbar, Danrem, Bawaslu, Lantamal II Teluk Bayur, Lanud Sutan Sjahrir, Kejaksaan, Pengadilan, Partai Politik, Ormas dan media massa.

Kegiatan yang dijadwalkan mulai pukul 10.00 WIB berjalan lancar mulai dari pembukaan oleh Ketua KPU Sumbar, pemaparan materi oleh Ketua Divisi Sosial Pendidikan Pemilih Partisipasi Masyarakat dan SDM KPU Sumbar Gebril Daulai dan Ketua Divisi Teknis Penyelenggaraan Pemilu KPU Sumbar Izwaryani.

Selanjutnya masuk dalam kegiatan diskusi, beberapa pertanyaan dilontarkan peserta webinar dan pemateri menjawab dengan lancar.

Namun, menjelang masuk sesi diskusi terakhir sebelum penutupan, beberapa akun peserta masuk dengan suara yang ribut dan video yang berisi perbuatan yang tak pantas ditampilkan ke publik,

Pihak IT KPU Sumbar berupaya menghilangkan hal tersebut dan butuh beberapa menit agar hal tersebut dapat dinetralkan.

Setelah akun tersebut hilang, moderator acara langsung meminta maaf atas kejadian tersebut dan langsung menutup kegiatan.

Salah seorang peserta webinar dari PDI Perjuangan Taufik mengatakan hal ini terjadi karena akses masuk webinar ini tersebar luas sehingga akun tersebut masuk dan merusak kegiatan.

“Ini bukan peretasan, tetapi karena akses ke webinar ini diketahui orang banyak dan menyebabkan hal itu terjadi,” kata dia. (antara/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag

Terpopuler