jpnn.com - SEBUAH studi baru menemukan bahwa pria yang telah 'tidur' dengan lebih dari 20 wanita dapat memangkas risiko kanker prostat sebesar 28 persen. Penelitian ini juga menemukan bahwa pria yang telah tidur dengan lebih dari 20 wanita, dapat mengurangi peluang mereka mendapatkan tumor yang paling agresif sebesar 19 persen.
Kanker prostat adalah kanker yang umumnya menyerang pria di Inggris dengan 41.700 kasus baru didiagnosis dan 10.800 kematian setiap tahun.
BACA JUGA: Posisi Seks Terbaik untuk Wanita dengan Sakit Punggung
Ini adalah studi pertama yang menunjukkan bahwa jumlah pasangan wanita adalah apa yang penting, bukan jumlah jenis kelamin atau bahkan masturbasi.
Tapi kemudian timbul pertanyaan apakah itu berarti otoritas kesehatan masyarakat akan mendorong pria untuk tidur dengan banyak wanita dalam hidup mereka untuk melindungi terhadap kanker prostat? "Kami belum ada pemikiran ke sana," kata profesor Marie-Elise Parent, seperti dilansir laman Daily Mail, Selasa (25/11).
BACA JUGA: Bayi Meninggal karena Kelainan Bawaan Terus Bertambah
Teori lain untuk efek perlindungan dari seks yaitu mengurangi kalsifikasi di prostat, sebuah kelenjar yang terletak di antara kandung kemih dan penis, hanya di depan rektum.
Pria yang mengatakan mereka tidak pernah melakukan hubungan seksual, hampir dua kali lebih mungkin didiagnosis dengan kanker prostat dibandingkan dengan mereka yang pernah melakukan hubungan seks.
BACA JUGA: Penderita Asma Berisiko Lebih Cepat Pikun
Menurut beberapa penelitian, mekanisme yang mendasari efek pencegahan adalah dengan mengurangi konsentrasi zat penyebab kanker dalam cairan prostat atau menurunkan produksi bola kristal-seperti di kelenjar.
Di sisi lain, pria gay yang memiliki lebih dari 20 pasangan pria dalam hidup mereka mengalami risiko dua kali lipat lebih tinggi terkena kanker prostat dibandingkan dengan mereka yang tidak pernah tidur dengan seorang pria. Penelitian ini diterbitkan dalam jurnal Cancer Epidemiology. (fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Kata Peneliti soal Bahaya Cerutu
Redaktur : Tim Redaksi