Tifatul Layak Diganti Menteri dari Demokrat

Jumat, 04 Maret 2011 – 18:02 WIB

JAKARTA - Anggota Komisi I DPR, Nurhayati Ali Assegaf menilai, Kementerian Komunikasi dan Informatika belum maksimal menjalankan tugas-tugas utamanya untuk memberikan informasi tentang pemerintah kepada masyarakat.

"Saya menilai, Kementerian Komunikasi dan Informatika belum maksimal dalam memberikan informasi kepada masyarakatSeharusnya kementerian itu berperan aktif mensosialisasikan program pemerintah

BACA JUGA: Vonis Anggodo Peringatan Bagi Penyuap

Ini yang belum maksimal dilakukannya," kata Nurhayati di gedung DPR, Senayan Jakarta, Jumat (4/3).

Menurut Nurhayati, meski Kemenkominfo merupakan lembaga pemerintah, institusi tersebut tidak harus melulu menyampaikan hal-hal positif saja kepada masyarakat tentang keberhasilan pemerintah
"Kemenkoinfo tak harus jadi corong pemerintah

BACA JUGA: Indonesia akan Pilih Putri Kopi

Tak harus 100 persen menyajikan hal-hal positif tentang keberhasilan pemerintah
Penyajian informasi secara berimbang itu jauh lebih bermanfaat," kata Nurhayati.

Apakah penyajian informasi yang berimbang itu bisa dilakukan bila Menkominfo dipilih kader Demokrat? Nurhayati mengatakan, bila untuk kepentingan bangsa dan negara serta mampu memberikan pendidikan serta mencerdaskan masyarakat, tak ada salahnya kalau Presiden SBY menempatkan kader Demokrat di posisi tersebut.

"Kalau memang ada kader Partai Demokrat yang mempunyai kapasitas dan sesuai kebutuhan, saya rasa tidak masalah

BACA JUGA: Tiga Polisi Ditetapkan Tersangka Insiden Cikeusik

Pantas-pantas sajaKalau ada orang dari Partai Demokrat yang profesional, kenapa tidak? Toh, untuk kepentingan bangsa dan negara, kepentingan yang lebih besar," ungkap Nurhayati.

Legislator dari Partadi Demokrat ini menyebutkan, kalaupun terjadi reshuffle dan posisi Menteri Kominfo Tifatul Sembiring diganti oleh kader Demokrat, jangan dianggap sebagai bentuk pencitraan dari pemerintah, terutama untuk pencitraan Presiden SBY.

"Siapapun yang akan ditunjuk nantinya, semuanya adalah orang SBY karena semuanya pembantu SBYKalaupun orang dari Partai Demokrat, juga pembantu presidenPrinsipnya adalah untuk memberikan dan menyajikan informasi yang benar, mencerdaskan masyarakat, berimbangKeliru kalau ada anggapan, Menteri Komunikasi dan Informatika dari Demokrat adalah semata-mata untuk pencitraan SBY," pungkasnya(fas/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... MK Sidangkan Uji Materi Baasyir


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler