jpnn.com, JAKARTA - Daihatsu harus melakukan penarikan kembali atau recall pada tiga model yang sudah dipasarkan di Indonesia yaitu Daihatsu Xenia, Terios dan Sirion.
Ketiga mobil itu dinyatakan mengalami cacat produksi pada fuel pump (pompa bahan bakar) yang menyebabkan gangguan di mesin.
BACA JUGA: Daihatsu Rocky Bakal Gunakan Transmisi CVT
"Setelah kami lakukan investigasi ada komponen pompa bahan bakar yang disebut impeller, tidak mengembang sesuai spesifikasi," ungkap Head Product Improvement Astra Daihatsu Motor (ADM) Bambang Supriyadi secara virtual, Kamis (18/3).
Bambang mengatakan, awalnya ketiga mobil itu tidak mengalami masalah saat dibeli. Namun, saat semester pertama 2019, ada 24 pelanggan mengeluh mesinnya tersendat.
BACA JUGA: Daihatsu Terios Kecelakaan di Tol Cipali, Ada Korban Jiwa, Innalillahi
Menurutnya, masalah itu terjadi saat mobil itu berhenti di lampu merah dengan kondisi cuaca panas. Kemudian, mobil itu tiba-tiba mati dan susah dihidupkan.
"Perlu menunggu lima atau sepuluh menit untuk menghidupkan kembali," ujarnya.
BACA JUGA: Lewat Cara ini Daihatsu Berkomitmen Produksi Mobil yang Ramah Lingkungan
Lebih lanjut, Bambang mengatakan ada juga konsumen yang mengeluh mesin mobilnya kehilangan tenaga dan lampu indikator engine di panel instrumen menyala.
Namun, atas kejadian itu Daihatus tidak tinggal diam. Mereka akan bertanggung jawab untuk melakukan perbaikan secara gratis di bengkel resmi Daihatsu yang tersebar di seluruh Indonesia.
"Kami menyiapkan 160 bengkel resmi, dari Aceh sampai Papua,” kata Bambang.
Diketahui, recall fuel pump meliputi 53.246 unit Great dan Grand New Xenia yang diproduksi antara Oktober 2017-Juni 2019.
Kemudian 41.152 All-new Terios produksi Desember 2017- Juni 2019, dan 2.892 All-new Sirion produksi Januari 2018- September 2019. (ddy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Dedi Sofian