Tiga Rektor IAIN Diganti

IAIN Ar Raniry, IAIN Antasari, IAIN Sumut, dan IA Hindu Dharma Denpasar

Jumat, 21 Agustus 2009 – 21:10 WIB

JAKARTA - Perguruan Tinggi Agama mengganti empat rektor, yaitu tiga rektor di Institut Agama Islam Negeri (IAIN) dan seorang rektor Institut Agama Hindu Dharma Negeri DenpasarPergantian juga dilakukan terhadap Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syahriah, Departemen Agama dari pimpinan Drs H Muchtar Ilyas beralih kepada Dr H Rohadi Abdul Fatah

BACA JUGA: Sekolah di SMP Terbuka Gunakan IT

Muchtar menjadi peneliti di Badan Litbang dan Diklat Depag.

Pelantikan dilakukan oleh Menteri Agama Muhammad Maftuh Basyuni di Jakarta, Jumat petang (21/8)
Tiga Rektor IAIN yang dilantik itu ialah Prof Dr Farid Wajdi Ibrahim MA sebagai Rektor IAIN Ar Raniry, Banda Aceh

BACA JUGA: Dephub Respon Tewasnya Mahasiswa ATKP

Dia menggantikan Prof Drs Yusni Saby MA
Lalu, Rektor IAIN Antasari Banjarmasin, Kalimantan Selatan, berpindah tangan dari Prof Dr Kamrani Buseri MA kepada Dr Akhmad Fauzi Aseri MA

BACA JUGA: Pemerintah Diminta Perhatikan Gaji Guru Honorer

Sedang Prof Dr Nur A Fadhil Lubis menjadi Rektor IAIN Sumatera Utara, menggantikan Prof Dr Yasir NasutionLalu, Prof Dr I Made Titib PhD resmi menjadi Rektor Institut Agama Hindu Dharma Denpasar, Bali.

“Saya mengucapkan selamat dan sukses kepada rektor dan pejabat yang baru dilantikSelamat menjalankan tugasBegitu juga kepada pejabat yang sudah menjalankan tugasnya, saya ucapkan terima kasih dan teruslah mengabdi di posisi yang baru,” kata Maftuh.

Dia yakin, para rektor dan pejabat di jajaran Depag bisa memberikan kontribusi yang besar untuk bangsa dan negara, bahkan para jebolan perguruan tinggi dibawah Depag mampu bersaing dengan lulusan perguruan tinggi umum lainnya di era globalisasi dan modernisasiNamun ada syarat yang harus dilakukan antara lain membuat rencana strategis serta bersinergi“Buatlah perencanaan yang terstruktur sehingga bisa bermanfaat dan menghasilkan lulusan yang lebih berkualitas,” harapnya. 

Maftuh tidak hanya berpesan kepada rektor, namun Direktur Urais yang baru juga diharap untuk terus melakukan pembinaan dan memberikan pemahaman kepada umat Islam untuk selalu menjalankan ajaran agama yang benar dan sesuai dengan Alquran dan sunnahDia juga berpesan agar para pejabat baru bisa berkoordinasi dengan pejabat lama untuk melanjutkan program yang sudah ada, serta membikin program baru yang lebih memasyarakat.

Menag hanya memberikan arahan dan pandangan kepada para pejabat baru agar  membantunya menyukseskan program pemeritah, utamanya di perguruan tinggi agama dan DepagNamun dia tidak menyinggung secara spesifik alasan pergantian tersebut“Pergantian kepemimpinan ini sesuatu yang wajar dan biasa,” tambah Kabag Humas Depag, Afrizal Zen.(gus/JPNN)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Guru Sumbar Raih Education Awards


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler