jpnn.com, PARIS - Pemimpin dari Inggris, Prancis dan Jerman melalui pernyataan bersama mendesak Iran agar sepenuhnya kembali mematuhi perjanjian nuklir 2015 dengan negara besar dunia.
Ketiga sekutu Amerika Serikat itu juga meminta agar Iran menahan diri dari kekerasan lebih lanjut.
BACA JUGA: Iran Tak Ingin Membunuh Tentara Amerika di Irak
"Kami mendesak Iran untuk membalikkan semua langkah yang tak sejalan dengan perjanjian tersebut dan kembali mematuhinya secara penuh," demikian para pemimpin tiga negara melalui pernyataan, yang dirilis oleh kantor Presiden Prancis Emmanuel Macron, Minggu (12/1).
"Kami meminta Iran agar menahan diri dari aksi kekerasan atau proliferasi lebih lanjut. Kami juga masih siap untuk terlibat dengan agenda ini bersama Iran demi menjaga stabilitas kawasan," tambahnya.
BACA JUGA: Konflik Amerika Vs Iran Bikin Paus Fransiskus Sangat Resah
Seperti diberitakan sebelumnya, Iran berniat mengabaikan sepenuhnya perjanjian nuklir 2015 setelah Amerika Serikat membunuh Mayor Jenderal Qassem Soleimani pada 3 Januari lalu. Tehran mengaku akan melanjutkan pengayaan uranium melebihi batas yang diatur dalam perjanjian nuklir. (ant/dil/jpnn)
BACA JUGA: Amerika dan Iran Berbalas Serangan, Kok Pemerintah Belum Evakuasi WNI?
Redaktur & Reporter : Adil