jpnn.com, SURABAYA - Tiga tahanan penghuni blok wanita Rutan Kelas I Surabaya diketahui tengah mengandung. Pihak Rutan kini memberikan perhatian lebih kepada ketiganya.
Sundari, perawat poliklinik Rutan, mengungkapkan, tiga penghuni tersebut diketahui sudah berbadan dua sebelum masuk ke Rutan.
BACA JUGA: Pemerintah Dorong Pemberdayaan Perempuan Berstatus Napi
Saat ini, usia kehamilan mereka lebih dari empat bulan.
Bahkan, salah seorang penghuni berinisial S diprediksi dokter melahirkan kemarin (12/3).
BACA JUGA: Heboh! Ada Napi Rayakan Ultah di Ruang Sipir
''Belum ada tanda-tanda. Jadi, belum kami bawa ke rumah sakit, mungkin mundur,'' jelas Sundari.
S baru masuk Rutan sekitar tiga minggu yang lalu. Dia tersandung perkara narkoba dan divonis empat tahun penjara.
BACA JUGA: Ingin Bercinta, Napi Harus Siapkan Amplop Rp 500 Ribu
Sementara itu, umur kehamilan dua penghuni lainnya masih sekitar lima bulan. Keduanya terus dipantau dan mendapatkan makanan tambahan.
''Selain ibunya, anak yang dikandung mereka juga perlu diberi asupan khusus,'' kata Sundari.
Selain ketiganya, ada dua penghuni lain yang mengaku sedang hamil.
Namun, mereka enggan melakukan tes kehamilan. Pihak Rutan berencana melakukan tes kehamilan untuk memudahkan pemantauan.
''Jangan sampai nanti kami tidak tahu dan membahayakan ibu dan anak yang dikandung,'' ungkapnya.
Sebelumnya, pada 8 Maret, seorang penghuni berinisial NR menjalani persalinan.
Bayi laki-laki dengan berat 3,2 kilogram dilahirkan melalui persalinan normal di Rumah Sakit Siti Khodijah Sepanjang.
Rencananya, hari ini NR dibebaskan karena sudah mengantongi izin cuti bersyarat.
Cuti bersyarat diperoleh NR setelah merampungkan dua pertiga masa tahanan.
Dari vonis setahun yang diterima, NR sudah menjalani delapan bulan kurungan.
''Besok, (hari ini, Red) dia kembali ke Rutan untuk mengurus surat pembebasan bersyaratnya,'' ucap Kepala Seksi Register Rutan Kelas I Surabaya Jumadi. (aji/c23/fal/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Napi Pelesiran, Kok Biasa? Akhiar: Ini Indonesia Bung!
Redaktur & Reporter : Natalia