jpnn.com - PEKANBARU - Tim gabungan terus berjibaku memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Desa Pulau Galang, Kecamatan Kuala Cenaku, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau.
Kapolres Inhu AKBP Fahrian Saleh Siregar mengatakan sudah sepekan ini pihaknya bersama Kodim 0302 Inhu, BPBD, MPA, Satpol PP, dan masyarakat melakukan pemadaman karhutla tersebut.
BACA JUGA: Polda Jambi Sudah Tangkap 8 Pelaku Karhutla Selama Dua Pekan
"Tim gabungan terus melakukan langkah-langkah pemadaman dan pengendalian di titik kebakaran Pulau Galang. Ini hari keenam upaya pemadaman," kata Fahrian kepada JPNN.com Selasa (20/8).
Sekitar 136 personel gabungan diturunkan ke lokasi karhutla di Pulau Galang tersebut.
BACA JUGA: Daftar Delapan Daerah di Riau yang Berstatus Siaga Darurat Karhutla
“Hari ini dan kami juga di bantu dengan empat helikopter waterbombing dalam mengendalikan kebakaran di sana,” lanjutnya.
Namun, ada berbagai kendala dialami petugas gabungan untuk memadamkan karhutla tersebut.
BACA JUGA: Inhu Siaga Darurat Karhutla, Bupati, Kapolres & Dandim Gelar Pasukan
Kendala itu, seperti jauhnya sumber air, angin kencang dan berubah-ubah, serta akses yang harus ditempuh dengan menggunakan perahu motor untuk sampai ke lokasi menyulitkan mempercepat pengendalian kebakaran di sana.
Meski demikian, upaya yang dilakukan itu sudah mulai membuahkan hasil. Api sudah padam. Namun, masih menyisakan beberapa titik asap yang bisa menjadi api karena lokasi karhutla adalah lahan gambut.
“Saat ini tim fokus melokalisasi kepala api agar kebakaran tidak meluas. Besok kami akan memaksimalkan lagi pemadaman dan pendinginan di lokasi tersebut,” beber Fahrian.
Tim Gabungan juga menginap di posko darurat di sekitar lokasi karhutla guna menjaga agar tidak ada perluasan api.
Dia pun berharap masyarakat tidak membuka lahan dengan cara membakar, dan tak membuang puntung rokok sembarangan di lokasi lahan, terutama di lokasi lahan gambut.
"Kami akan menindak tegas siapa pun yang mencoba-coba dengan sengaja melakukan pembakaran,” tuturnya. (mcr36/jpnn)
Redaktur : M. Kusdharmadi
Reporter : Rizki Ganda Marito