jpnn.com, MAGELANG - Gowes Turing Pesona Nusantara (GTPN) 2017 kembali melanjutkan perjuangan mereka untuk mengayuh sepeda ke titik finis di Magelang, Jawa Tengah.
15 Pebalap sepeda profesional, resmi dilepas untuk mengawali etape ketujuh dengan rute awal dari Jakarta menuju Purwakarta sampai Yogyakarta.
BACA JUGA: Menpora Bertanggung Jawab Atas Prestasi Indonesia di SEA Games 2017
Pelepasan tim GTPN ini digelar di halaman kantor Kemenpora oleh Sekretaris Kemenpora Gatot S Dewa Broto, Deputi III Kemenpora R Isnanta, Plt Deputi IV Yuni Poerwanti, dan Deputi II Jonni Mardizal, pada Jumat (25/8) siang.
Gatot dalam sambutannya berharap, pelepasan tim GTPN yang telah menyelesaikan 4000 Km lebih rute mulai dari Sabang, Aceh, bisa melipatgandakan semangat dan motivasi pebalap untuk menyelesaikan tugas mereka.
BACA JUGA: Mariska Halinda Raih Emas, Bonus Rp 200 Juta Bakal Ditabung
"Perjalanan Tim GTPN ini masih panjang mereka harus sampai di Yogyakarta kurang lebih 8 September. Inilah seninya Gowes karena dalam perjalanannya mereka berinteraksi dengan masyarakat lapisan apapun. Dan ini juga sebagai bagian dari usaha untuk memperkuat dan merekatkan Indonesia," katanya, saat memberikan sambutan.
Tim GTPN berasal dari berbagai wilayah nusantara seperti Kalimantan, Jawa Timur, Jawa Barat, Sumatera dan sebagainya. Ada juga atlet muda yang ikut dalam Tim GTPN dan eks atlet dan dari komunitas sepeda. Misi yang mereka jalankan selain mengkampanyekan Ayo Olahraga, juga mempromosikan rekreasi sepeda.
BACA JUGA: Proses Pembibitan Atlet harus Diubah Sesegera Mngkin
Sementara itu, Deputi Pembudayaan Olahraga R Isnanta menegaskan, bahwa pihaknya tak akan berhenti untuk menerjemahkan keinginan Menpora Imam Nahrawi agar masyarakat Indonesia semakin giat berolahraga.
Gowes sendiri sengaja dipilih karena termasuk olahraga yang mudah, yang murah, dan bisa dilakukan kapan pun. Selain sehat, Gowes juga membantu mengurangi polusi udara.
Karena itu, bukan sekadar menggelar kegiatan Gowes Pesona Nusantara, Isnanta juga mendukung dan menggagas agar para komunitas sepeda tergerak untuk mengkampanyekan hari bersepeda nasional.
"Kami masih terus berjuang, agar Presiden bisa meresmikan hari bersepeda nasional. Tapi, prosesnya tak pendek, perlu ada langkah-langkah yang itu membutuhkan waktu. Tapi, hari bersepeda nasional oleh komunitas sepeda, rencananya dideklarasikan 18 November nanti," tuturnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kemenpora Sambangi Kediaman Almarhum Ilham Maulana Paskibra Asal Pontianak
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad