JAKARTA - Tim SAR kesulitan mengeluarkan jenazah pilot dan co-pilot pesawat Merpati yang jatuh diperairan Kaimana, Papua Barat karena Cockpit Pesawat ditemukan dalam posisi terbalik dan terpisah dari badan pesawat.
"Info yang saya dapatkan itu (pilot dan kopilot) masih duduk di dalam kokpit seperti posisi mereka pada awal menerbangkan pesawat," kata Kepala Pusat Komunikasi Publik Kemenhub Bambang S Ervan di kantornya, Rabu (11/5).
Menurut Bambang, posisi kokpit pesawat Merpati MA60 ini dalam posisi terbalik dan terpisah dari badan pesawat sehingga menyulitkan tim untuk melakukan evakuasi korban.
Selain itu, lanjut Bambang, kendala lain yang dialami Tim SAR adalah adanya arus bawah laut yang cukup deras serta celah untuk masuk ke dalam kokpit yang terlalu sempit.
"Tentu membutuhkan alat khusus untuk memotong plat baja untuk mengeluarkan dua kru tersebut dan kedalaman laut sekitar 20 meter saat surut, mungkin saja bisa lebih saat pasang, itu menjadi kendala tersendiri," tandas Bambang(kyd/jpnn)
BACA JUGA: Rekening Dealer Ferrari Malinda Tak Jadi Dibekukan
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Mantan Anggota DPRD Siantar Diperiksa KPK
Redaktur : Tim Redaksi