jpnn.com, KENDARI - Tim SAR gabungan melakukan operasi pencarian selama tiga hari. Akhirnya, tim menemukan seorang pria yang sebelumnya dilaporkan hilang diduga tenggelam di di bawah Jembatan Teluk Kendari, Kota Kendari, Sulawesi Tenggara.
Namun, korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia.
BACA JUGA: 2 Jemaah Haji Asal Bangka Tengah Meninggal Dunia karena Sakit
Pelaksana tugas Kepala Basarnas Kendari Hidayat mengatakan korban bernama Yuli Munandar (32) asal Kota Kendari.
"Korban berhasil ditemukan pada pukul 08.05 WITA oleh Tim SAR Gabungan. Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia," katanya, Jumat (30/6).
BACA JUGA: Innalillahi, Legenda Sepak Bola Maluku Sani Tawainella Meninggal Dunia
Dia menyampaikan korban ditemukan setelah Tim SAR gabungan membagi tiga tim dalam melakukan operasi pencarian di hari ketiga yang dimulai sejak pukul 06.30 WITA.
Menurutnya, tim satu melakukan penyelaman di sekitar lokasi terakhir korban dilaporkan hilang dengan menggunakan searider (kapal taktis). Selanjutnya, tim dua melakukan penyisiran di sebelah utara lokasi, terakhir korban dilaporkan hilang dengan menggunakan RIB dan searider di mana luas area pencarian 0,2 mil laut.
BACA JUGA: Hilang Tenggelam di Lokasi Wisata Sumba Timur, Seorang Remaja Ditemukan Sudah Meninggal
Kemudian, tim tiga melakukan penyisiran sebelah selatan lokasi terakhir korban dilaporkan hilang dengan menggunakan dua unit searider di mana luas area pencarian 0,2 mil laut.
Korban ditemukan sekitar 0,02 mil laut arah barat dari lokasi terakhir korban dilaporkan hilang. Jasad korban kemudian dievakuasi ke rumah duka dan diserahkan kepada pihak keluarganya.
Operasi pencarian korban melibatkan berbagai unsur gabungan, di antaranya Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP) Kendari, Direktorat Polairud Polda Sultra, KP. Kutilang Baharkam Direktorat Polairud Mabes Polri, Polsek KP3, Bakamla, Polsek Kandai, masyarakat sekitar dan keluarga korban. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ketua Pengadilan Tinggi Riau Meninggal Dunia, Irjen Iqbal Usung Peti Jenazah
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga