Timnas dan Kompetisi, Apa Kabarnya PSSI?

Soal Persik-Persebaya pun Belum Ada Keputusan

Jumat, 06 Agustus 2010 – 09:27 WIB
Polisi berbicara kepada kerumunan suporter, terkait batalnya laga ulang yang tertunda antara Persik v Persebaya.
KETIKA persepakbolaan dunia terus bergerak maju, di saat kompetisi-kompetisi di Eropa terus bergulir dengan segala pernik persaingannya (termasuk jelang musim kompetisi saat ini), apa kabar sepak bola dalam negeri? Mandeg, masih jauh dari prestasi (internasional), itu pastiKendati kompetisi pun masih terus berusaha digulirkan, termasuk Piala Indonesia 2010 yang baru saja usai, dan beberapa tim kini juga telah bersiap serius untuk kompetisi berikutnya, selalu saja masih ada cela di sana-sini

BACA JUGA: Robert Siap Boyong Pemain Baru

Selalu - sebagaimana misalnya ketika seorang jenderal polisi pun harus turun 'bermain' ke lapangan.

Di level timnas, seleksi di bawah pelatih kepala yang (relatif) baru kini masih tengah berlangsung
Lalu sempat muncul dan berkembang pembicaraan soal program naturalisasi pemain asing berdarah Indonesia

BACA JUGA: Deddy Iman Gabung Persema

Masih belum jelas, apakah itu memang akan jadi dilaksanakan atau tidak
Ada yang pro, banyak juga yang kontra - termasuk para mantan pemain Indonesia

BACA JUGA: Robert Datang, Syamsul pun Datang

Tapi sementara, mantan bintang timnas lainnya, macam Kurniawan Dwi Julianto, apa kabarnya?

Arema Indonesia, Sriwijaya FC, PSM Makassar, Persija, banyak disebut-sebut dan diberitakan terkait perpindahan sejumlah bintang mereka dari dan ke tim satu sama lain, termasuk dua pelatih dari tim finalis Piala Indonesia 2010Sementara Persipura, Persib Bandung dan beberapa yang lainnya, juga sementara terus bersiap-siapYang barangkali belum jelas bakal bersiap seperti apa, mungkin adalah Persik Kediri dan PersebayaYa, soalnya nasib laga dan kedudukan mereka dari musim kompetisi lalu saja pun masih belum tuntas.

PT Liga Indonesia (PT LI) dalam hal ini, selaku otoritas penyelenggara kompetisi profesional Indonesia, masih menunjukkan sikap plin plan dan tidak tegasnyaKali ini, khususnya terkait dengan kepastian gagalnya Persik Kediri menjamu Persebaya dalam laga ulang yang mestinya digelar Kamis (5/8) sore kemarin, di Stadion Brawijaya, KediriSetidaknya, demikian kesan yang didapat terkait keputusan mereka mengenai kenyataan itu.

:TERKAIT Setelah melalui pertemuan alot antara pihak-pihak yang terkait, pertandingan yang menentukan siapa yang berhak atas tiket playoff itu, akhirnya memang tidak bisa digelar Kamis sore kemarinKabarnya, kubu Persebaya ngotot menolak bertanding bila tetap digelar di Stadion Brawijaya, Kota KediriMereka menyampaikan argumentasi atas dasar Surat Keputusan (SK) Kapolres Kediri Kota tanggal 3 Agustus, yang telah meminta pertandingan dilaksanakan di luar Jawa Timur.

Ketika ditemui di kantornya di kawasan Kuningan, Rabu (4/8) sore kemarin, CEO PT LI Joko Driyono menegaskan (dalam hal ini) bakal menerapkan apa yang sudah digariskan dalam manual ligaTepatnya yaitu, jika sampai pertandingan gagal digelar, maka sesuai ketentuan, Persik dianggap gagal menggelar pertandingan dan konsekuensinya adalah dinyatakan kalah 0-3.

Kepada beberapa media yang menemuinya, Joko juga menyatakan jika benar pertandingan gagal digelar, maka tidak akan ada lagi wacana penjadwalan ulangKarena menurutnya aturan main dalam manual liga juga sudah jelas, maka kasus ini juga tidak punya celah untuk maju ke Komisi Disiplin (Komdis) PSSISementara, pria asal Ngawi itu pun memastikan bahwa babak playoff tetap akan digelar pada 8 Agustus di Stadion Jatidiri Semarang.

Hal senada juga dinyatakan oleh Nugraha Besoes, Sekjen PSSIMenurutnya, agar tidak menganggu proses berlangsungnya musim kompetisi baru (2010/2011), maka laga ulang Persik melawan Persebaya (seharusnya) musti tuntas pada Kamis (5/8)"Di manual liga sudah ditulis dengan jelasJika tuan rumah gagal menggelar pertandingan, maka mereka dianggap kalah 3-0," tegas Nugraha.

Hanya saja, dalam perkembangan terbarunya, Joko mengatakan bahwa PT LI tidak bisa membuat keputusan di hari-H pertandingan (Kamis kemarin)Menurutnya, otoritas yang dipimpinnya akan membuat pengkajian lebih jauh dulu, sebelum membuat keputudan final"Kami sudah mendapatkan laporan dari Pengawas Pertandingan (PP)Sekarang sudah ada tim yang langsung meluncur ke Kediri untuk melakukan investigasi," kata Joko ketika dihubungi Kamis siang.

Joko mengungkapkan, PT LI akan terlebih dahulu melakukan penelaahan atas gagalnya laga Persik versus Persebaya digelar sesuai dengan jadwal yang ditetapkan sebelumnyaHal ini penting, untuk menentukan keputusan seperti apa yang bakal dibuatApakah menganggap Persik kalah WO karena gagal menggelar pertandingan, atau sebaliknya, menyatakan Persebaya kalah karena menolak bertanding sesuai dengan keputusan PT LI.

"Tentu kami tidak bisa mengambil keputusan tanpa melihat secara langsung kondisinyaMakanya kami lakukan investigasi terlebih dulu," bebernyaLalu, berapa lama PT LI butuh waktu untuk melakukan investigasi itu, dan kapan akan diumumkan keputusannya? "Bisa malam nanti (tadi malam, Red), bisa juga besokSuka-suka kitaPokoknya tunggu saja," selorohnya pula sambil tertawa renyahNah lho! (ali/ito/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Along Tegaskan Kartunya karena Wasit


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler