jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia U-19 memastikan pindah markas untuk menjalani pemusatan latihan atau training camp (TC) di Kroasia.
Dari awalnya di pinggiran Zagreb, kini berpindah ke wilayah lain di Kota Split.
BACA JUGA: Lanjutkan TC di Kroasia, Timnas Indonesia U-19 Siap Jalani Tujuh Laga Uji Coba Lagi?
Perpindahan ini mulai dijalankan pada Jumat (2/10) malam. Menurut Media Officer Timnas Indonesia U-19 Bandung Saputra, langkah yang diambil oleh PSSI memindahkah lokasi TC timnas U-19 ini untuk memberikan suasana berbeda.
"Menurut pelatih, ini untuk perubahan suasana saja," katanya, saat dihubungi Sabtu (3/10).
BACA JUGA: Soal Pesta Kolam di Hairos Waterpark, Kapolsek hingga Petugas Piket Diperiksa Propam
Bandung memaparkan, ada perbedaan yang mencolok antara Zagreb dan Split. Kota yang terkenal dengan klub Hajduk Split itu dinilai lebih hangat dibandingkan dengan Ibu Kota Kroasia, Zagreb.
"Kalau Zagreb itu di utara, daerahnya dataran tinggi gitu, tetapi kalau Split ini lebih ke selatan, dekat ke pantai, jadi lebih hangat," ungkap pria asal Semarang, Jateng, tersebut.
BACA JUGA: Wanita yang Tewas Digubuk Ternyata Diperkosa sebelum Dibunuh Tiga Rekannya, Begini Kronologinya
Bukan hanya itu, lanjut Bandung, cuaca dan suhu juga berbeda dengan di Zagreb. Di mana, saat waktu siang hari di Zagreb suhunya bisa antara 14 sampai 15 derajat celcius. Namun, di Split, suhunya mencapai 21 derajat celcius.
"Di sini lebih hangat, tetapi bedanya di angin. Kalau di Zagreb angin tidak begitu kencang, di sini anginnya kencang, mungkin karena lebih dekat ke daerah pantai. Ini juga kota wisata di Kroasia," tuturnya.
Meski demikian, pria 31 tahun itu menyebut untuk suasana tidak berbeda jauh, karena di Zagreb maupun Split venue TC Timnas Indonesia U-19 sama-sama terletak di pinggiran kota. Sehingga, sama-sama tidak ramai.
BACA JUGA: 6 Komplotan Curanmor yang Kerap Beraksi di Kawasan Masjid Diringkus, Lihat Fotonya
Sampai Sabtu (3/10) Timnas Indonesia U-19 memang belum berlatih di lapangan. Karena itu, dia belum memaparkan bagaimana kondisi lapangan latihan di Zagreb dibandingkan dengan di Split. Rencananya, Witan Sulaeman dkk baru akan berlatih kembali pada Minggu (4/10). (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad