Jerry Sambuaga, tim sukses pasangan calon kepala daerah DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat mengharapkan penyelenggaraan Pilkada DKI yang tinggal beberapa hari lagi berjalan sehat dan demokratis.
Menurut Jerry, penyelenggara dan aparat keamanan harus bisa menjalankan fungsinya sesuai dengan tugas dan kewenangan yang dimiliki.
BACA JUGA: Bawaslu: Politik Uang Dilakukan Relawan Tak Resmi
"Kami berharap tidak ada kecurangan dan menimbulkan keresahan di publik. Jangan sampai ada aktivitas yang dilakukan oleh oknum tertentu yang sengaja memancing di air keruh dan memperkeruh suasana, setop! Jangan ada lagi serangan mendiskreditkan personal kepada calon kami," kata Jerry dalam diskusi Pilkada Sehat dan Demokratis di Cikini, Jakarta Pusat, Sabtu (15/4).
Misalnya, kata dia, serangan yang nyata terjadi belakangan adalah lewat spanduk, poster yang terkesan intimidatif. "Kami menyayangkan hal ini," tegasnya.
BACA JUGA: Dihujat Usai Salat Jumat, Djarot: Belum Seberapa Dibanding...
Pelaporan sudah dilakukan kepada Komisi Pemilihan Umum DKI Jakarta, Badan Pengawas Pemilu DKI Jakarta, dan Polri. "Kami apresiasi dan ucapkan terima kasih karena laporan ditindaklanjuti," katanya.
Menurut dia, adanya serangan semacam itu tidak boleh dianggap remeh. Dia mengatakan, pilkada sebenarnya merupakan kontestasi adu gagasan, ide, program.
BACA JUGA: Cuti Selesai, Ahok-Djarot Kembali Jadi Gubernur-Wagub DKI
"Bukan ajang menjelekkan, mendiskreditkan, memolitisasi SARA dan sebagainya. Mari berkompetisi secata fair, sehat dan jauh dari hal negatif," ujarnya.
Dia menambahkan, sekarang merupakan kesempatan membuktikan bahwa pilkada adalah upaya konsolidasi demokrasi di tengah isu-isu seperti primordial dan keberagaman.
Menurut dia, ini bukan saja tanggung jawab pasangan calon. "Tapi ini juga tanggung jawab masyarakat untuk mengawal dengan baik," katanya yang mengenakan kemeja kotak-kotak itu. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 1.300 Polantas Kawal Pilgub Putaran Kedua