jpnn.com - JAKARTA - Gubernur-Wakil Gubernur Jawa Timur periode 2019-2024 Khofifah Indar Parawansa-Emil Elestianto Dardak berpotensi besar kembali memimpin provinsi itu.
Hal tersebut disebabkan tingkat kepuasan masyarakat sangat tinggi atas kepemimpinan Khofifah-Emil di periode pertama.
BACA JUGA: Persma Unair: Khofifah Inspirasi Generasi Muda Jatim dan Pemimpin Perempuan TerbaiK
Menurut Direktur Indonesia Political Review (IPR) Ujang Komarudin, tingkat kepuasan Khofifah-Emil masih berada di atas 70 persen. Hal itu terlihat dari temuan Proximity Indonesia periode 8-14 Juli 2024.
Dalam temuan tersebut, 47,9 persen masyarakat merasa cukup puas dengan kinerja Khofifah-Emil di periode pertama. Kemudian, 28,2 persen masyarakat merasa sangat puas dengan kepemimpinan Khofifah-Emil.
BACA JUGA: Bea Cukai Dorong Pelaku UMKM di Sumbar dan Jatim untuk Ekspor Lewat Kegiatan Ini
Temuan tersebut menunjukkan keunggulan Khofifah-Emil yang tidak dimiliki oleh pesaingnya nanti.
Ujang menilai itu menjadi modal bagus bagi keduanya untuk menarik dukungan dari masyarakat di Pilgub Jatim 2024 mendatang.
BACA JUGA: Berhasil Mewujudkan Stabilitas Ekonomi & Keamanan Jatim, Khofifah Pemimpin Berprestasi
"Tingkat kepuasan masyarakat yang masih di atas 70 persen. Jadi, di situlah keunggulan Khofifah-Emil agar bisa menang kembali di Pilgub Jatim," ucap Ujang dalam keterangannya, Kamis (15/8).
Selama Khofifah-Emil memimpin, banyak sudah yang dilakukan keduanya. Salah satu program dalam upaya peningkatan perekoniomian, yakni dengan melakukan beberapa pendekatan secara massif.
Khofifah dan Emil fokus mendorong pertumbuhan dan penguatan ekonomi dan usaha mikro kecil menengah (KUMKM). Terbukti, Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Timur dalam datanya membeberkan adanya peningkatan dari segi ekonomi.
Pada 2023, tepat sebelum Khofifah-Emil melepas jabatannya, perekonomian Jatim tumbuh 4,95 persen dengan total produk domestik regional bruto (PDRB) mencapai Rp 2.953,54 triliun. Untuk PDRB per kapita 71,12 juta rupiah, selama triwulan keempat 2023 ekonomi tumbuh 4,69 persen year-on-year.
Terkait hal tersebut, Ujang menilai Khofifah-Emil menjadi magnet di perpolitikan Jawa Timur. Hal tersebut menarik banyak dukungan dari berbagai partai politik (parpol) besar.
Sebagai petahana yang memiliki tingkat kepuasan tinggi, kata Ujang, Khofifah-Emil sangat sulit dikalahkan oleh siapa pun lawannya. Keduanya berpotensi besar kembali memimpin Jatim lima tahun ke depan.
"Khofifah adalah inkumben, dia juga didukung oleh koalisi pemerintah, punya banyak sumber daya. Itu yang membuat Khofifah sudah punya modal," katanya. (boy/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi