jpnn.com, BENGKULU - Pelabuhan Panjang sebagai pelabuhan yang melayani rute internasional diharapkan semakin berperan dalam mendukung perekonomian provinsi Lampung.
PT Pelabuhan Indonesia II (IPC) telah berkoordinasi dengan Pemerintah Daerah untuk terus meningkatkan koordinasi Pelabuhan Panjang.
BACA JUGA: Gempa 6,4 SR, Elvyn Pastikan Operasional IPC tak Terganggu
"Program-program pembangunan infrastruktur yang dibangun daerah harus memperhatikan dan mendukung kegiatan Kepelabuhanan lebih memadai, efektif dan terintergrasi," ujar Direktur PAP IPC, Riry S Jetta.
Dengan begitu, sambung Riry, biaya logistik akan bisa ditekan, arus barang semakin lancar dan masyarakat bisa menikmati layanan yang baik dari IPC.
BACA JUGA: Pelindo II Dapat Penghargaan Sebagai Perusahaan Terpercaya
Saat ini Pelabuhan Panjang dipimpin oleh Drajat Sulistyo, yang sebelumnya menjabat sebagai General Manager Cabang Pelabuhan Bengkulu.
Drajat menggantikan posisi Mulyadi yang mendapatkan amanat Direksi menjabat sebagai General Manager Cabang Pelabuhan Tanjung Priok.
BACA JUGA: Pelabuhan Pulau Baai Bakal jadi Pemicu Pertumbuhan Ekonomi
Pelantikan dan serah terima jabatan telah dilaksanakan pada 27 Februari 2018 di Kantor Pusat IPC. Sedangkan kegiatan pisah sambut GM Pelabuhan Panjang digelar di Grand Krakatau Ball Room, SwissBel Hotel - Bandar Lampung, Rabu (14/3).
Dalam sambutannya, General Manager IPC Panjang Drajat Sulistyo menyampaikan kesiapannya untuk terus melanjutkan program kerja unggulan yang selama ini telah berjalan.
Dia berharap sinergi yang terbangun selama ini dengan pihak Pemda Lampung akan semakin baik lagi.
"Khususnya kerja sama yang positif dengan seluruh stakeholders Pelabuhan Panjang," serunya.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pelabuhan Bengkulu Bakal Punya Terminal Sapi Skala Nasional
Redaktur & Reporter : Yessy