jpnn.com, PALANGKA RAYA - Presiden Jokowi hari ini meninjau lokasi yang menjadi alternatif Ibu Kota Negara Republik Indonesia, yakni di Provinsi Kalimantan Tengah.
Jokowi dan rombongan bertolak menuju Kabupaten Gunung Mas yang menjadi salah satu alternatif Ibu Kota Negara menggunakan Helikopter Super Puma TNI AU melalui Bandar Udara Tjilik Riwut, Kota Palangka Raya.
BACA JUGA: Inilah âSegitiga Emasâ Kalteng, Calon Ibu Kota Negara
BACA JUGA: Bukit Soeharto jadi Calon Ibu Kota Baru Indonesia, Ini Penilaian Jokowi
Sebelum tiba di bandara, Presiden sempat menyambangi Tugu Soekarno yang merupakan tiang sebagai batu pertama pembangunan Kota Palangka Raya pada 17 Juli 1957. Batu tersebut diletakkan oleh Presiden Pertama RI Soekarno.
BACA JUGA: Ibu Kota Pindah: Hanya untuk Kantor Eksekutif, Legislatif, Yudikatif, Kedubes
"Presiden melihat Tugu Soekarno yang merupakan tiang sebagai batu pertama pembangunan Kota Palangka Raya tanggal 17 Juli 1957," kata Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Bey Machmudin.
BACA JUGA: Dari Balikpapan, Jokowi ke Palangka Raya Tinjau Lokasi Calon Ibu Kota Negara
BACA JUGA: Dari Balikpapan, Jokowi ke Palangka Raya Tinjau Lokasi Calon Ibu Kota Negara
Ketika berbicara kepada jurnalis usai Salat Tarawih pada Selasa (7/5) malam, Jokowi menjelaskan bahwa berbagai aspek akan menjadi pertimbangan dalam pemilihan ibu kota.
"Semuanya akan dicek, dilihat, dikalkulasi oleh tim. Saya hanya melihat lapangannya, kemudian biar ada feeling begitu. Nah, nanti dalam memutuskan biar tidak salah,” ucap Jokowi. (fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bukit Soeharto jadi Calon Ibu Kota Baru Indonesia, Ini Penilaian Jokowi
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam