jpnn.com, JAKARTA - Koki utama The Surosowan Chef Andriawan Supriyatna memberikan tips bagaimana memasak tomahawk steak yang hasilnya bisa memuaskan lidah dan lezat.
Menurutnya, bagi para pemula yang hobby memasak steak, biasanya akan cepat mengamati karena memasak daging steak khususnya tomahawk itu sangat mudah.
BACA JUGA: 4 Tips Memasak Sayuran dengan Benar
Pertama, dimulai dengan pemilihan daging sapi.
Bagi juru racik makanan yang berpengalaman sudah hampir memasuki 30 tahun itu turut daging sapi yang ketebalannya sangat baik biasanya jenis daging impor. Tetapi itu kembali ke selera, karena daging sapi lokal juga enak.
BACA JUGA: Tefal Air Fryer 9in1, Solusi Terbaik Untuk Kemudahan Memasak yang Sehat
"Cari daging dipasaran ternakan yang memakan pakan ternak rumput ketimbang memilih sapi yang memakan jenis makanan campuran olahan, karena sapi yang memakan rumput lebih organik," ucapnya.
Kemudian, pastikan daging itu secara teksturnya segar, masih ada sedikit tetesan darahnya.
BACA JUGA: Memasak Sehat dan Aman Dengan Healthy Cookware
Setelah kita memilih bagian rib eye (bagian daging sekitar tulang iga), proses selanjutnya adalah seasoning yakni membumbui dengan garam dan merica hitam yang sudah digeprak kasar di wajan panas tanpa minyak.
Lalu, dagingnya dibakar dibanting-banting secara dua sisi yang merata dengan memegang tulangnya.
"Biasanya saya menyajikan tomahawk steak seberat 500 sampai dengan 700 gram (termasuk dengan tulangnya)," bebernya.
Andriawan membutuhkan waktu proses memasak sekitar 30 menit dengan tingkat kematangan medium, sedangkan untuk medium well (tingkat kematangan 80 persen) dan well done (sudah matang) bisa memakan waktu selama 45 menit.
Setelah di grill, daging dimasukan ke oven dengan suhu diatas 250-300 derajat selama tiga menit untuk tingkat kematangan medium.
Dia mengatakan untuk medium well diperlukan waktu 4 menit dan yang matang sekali sekitar 5-8 menit dengan suhu derajat yang sama.
"Setelah proses oven selesai saya kemudian memotong dan plating (menata makanan) secara langsung di depan tamu, biasanya ini merupakan momen sakral yang ditunggu dan kadang sering diabadikan untuk melihat proses finishingnya ” ujar koko yang pernah bekerja di Kota Maryland, Amerika pada 2004-2007 itu.
Bumbu saus yang digunakan biasanya ada tiga jenis varian yakni barbeque sauce, black pepper sauce dan mushroom sauce.
"Pelanggan kami lebih banyak condong memilih jenis black pepper sauce dengan tingkat kematangan medium well. Biasanya di Amerika dan Eropa jika kita menyantap steak, minuman penyertanya lebih ke red wine. Kombinasi makanan dan minuman tersebut juga sangat baik untuk menjaga imun kita,” lanjut pria yang kerap disapa Andrey Moreez tersebut.
Namun, jika tidak mau repot, pecinta kuliner bisa mampir untuk mencicipi hidangan tomahawk steak yang lezat di restoran The Surosowan Kota Cilegon.
"Untuk per 100 gramnya, kami jual dengan harga Rp 200 ribu, termasuk tiga macam penyajiannya, ada karbohidrat butter rice, mashed potatoe (kentang tumbuk), french fries (kentang goreng) dan ada sayuran-sayuran seperti small salad jadi sangat layak untuk dikonsumsi," ujar Chef Andriawan Supriyatna. (mcr10/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur & Reporter : Elvi Robia