jpnn.com, JAKARTA - Keputusan pemerintah membubarkan organisasi kemasyarakatan (ormas) radikal dan anti-Pancasila mendapat dukungan banyak pihak.
Salah satunya datang dari Aliansi Penegak Amanat Pancasila.
BACA JUGA: Sepertinya Ada Penebar Teror untuk Menggerus Harapan Publik ke Polri
Massa yang tergabung dalam aliansi itu mendatangi Mabes Polri untuk mendukung pembubaran ormas yang mengancam Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI), Kamis (18/5).
“Saat ini, di Indonesia sangat banyak dan makin berkembang ormas-ormas yang mendeklarasikan diri sebagai ormas radikal dan anti-Pancasila. Jika hal ini terus berlanjut, maka dapat dipastikan NKRI akan terancam," kata Koordinator Aliansi Penegak Amanat Pancasila Rahmat Himran.
BACA JUGA: Mabes Polri Kebanjiran Karangan Bunga, Pak Tito Makin Semangat
Rahmat menambahkan, pihaknya juga mendesak Kapolri Tito Karnavian segera memutus mata rantai ormas-ormas radikal dan anti-Pancasila agar tidak berkembang pesat di Indonesia.
"Kami tegaskan bahwa dalam waktu satu minggu, Kapolri harus membubarkan ormas-ormas yang bertentangan dengan Pancasila. Jangan pernah takut atau mundur memperjuangkan kebenaran," tegas Rahmat
BACA JUGA: Mabes Polri Kebanjiran Karangan Bunga
Dalam aksi tersebut, massa membentangkan spanduk-spanduk yang bertuliskan, antara lain, Mendukung Presiden Jokowi dan Kapolri Untuk Bubarkan Ormas Radikal.
Aliansi Penegak Amanat Pancasila juga menyerahkan surat dukungan kepada Kapolri untuk membubarkan ormas-ormas yang anti-Pancasila. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ayo Bantu Polri untuk Deradikalisasi
Redaktur & Reporter : Ragil