TNI AL Gagalkan Penyelundupan 50 Kg Sabu - sabu asal Thailand

Selasa, 19 Maret 2019 – 20:28 WIB
TNI AL gagalkan penyelundupan 50 Kg sabu-sabu dari Thailand. Ilustrasi Foto: dok.JPNN.com

jpnn.com, LHOKSEUMAWE - Sabu-sabu kelas A seberat 50 kilogram asal Thailand yang diseludupkan menggunakan dua kapal boat oleh empat tersangka berhasil digagalkan tim Lanal Lhokseumawe, Lantamal 1 Koarmada. Selain itu, satu pucuk senjata api jenis revolver berikut enam butir peluru disita.

Komandan Lantamal 1 Laksamana Pertama TNI Ali Triswanto, SE, MSi dalam konfrensi pers, Selasa petang (19/3/2019) di Markas Komando Lanal, Pulo Rungkom, Krueng Geukueh, Aceh Utara menyebutkan proses penggagalan penyeludupan jaringan internasional ini berawal dari informasi yang datang dari masyarakat.

BACA JUGA: Bea Cukai Juanda Gagalkan Tiga Usaha Penyelundupan Sabu-sabu

“Sabu asal Thailand seberat 50 kg. Ini kita dapat informasi dari masyarakat yang melihat adanya kecurigaan. Tentunya menyikapi hal itu, tim patrol rutin Lanal di perairan Lhokseumawe, mendapati kapal boat yang mencurigakan dan memutuskan untuk melakukan pengejaran dengan melibatkan Sea Rider hasilnya dua boat bisa dihentikan,” kata Ali Triswanto.

Dikatakan, tidak ada kontak tembak kendati penyeludup membawa satu pucuk senjata api.

BACA JUGA: TNI AL Gagalkan Penyelundupan 1.500 Ekor Burung Kicau Asal Lombok

BACA JUGA: Susah Payah Sembunyikan Sabu-Sabu di Kondom Tetap aja Tepergok

Danlanal Lhokseumawe, Kol Laut M Sjamsul Rizal memerintahkan dua kapal boat berikut 4 ABK serta barag bukti ditarik ke Pelabuhan Asean, Krueng Geukueh.

BACA JUGA: BNN Tangkap Dua Orang Terduga Pembawa Sabu-sabu Seberat 100 Kilogram

Diperiksa juga 4 ABK, masing-masing inisial Ibnu S, Ham S, Ir, dan Muh A. Keempatnya warga Desa Ujong Blang merupakan jaringan transportasi laut yang sudah lima kali melakukan aksinya.

Dengan rincian bulan September 2018 membawa 24 Kg sabu-sabu, November 2018 sebanyak 20 kg, Februari 2019 (15 kg), Maret 2019 (20 kg) dan 18 Maret 2019 lagi tersangka membawa 50 kg.

“Kegiatan penyeludupan narkoba ini secara rutin dilakukan 2 hingga 3 kali dalam sebulan. Pemasarannya kepada masyarakat Lhokseumawe dan sekitarnya serta dibawa ke Medan,” kata Danlanal Kol M Sjamsul Rizal.

BACA JUGA: BNN Tangkap Sindikat Narkoba Jaringan Malaysia di Dumai

Hadir pada konfrensi pers Kasubdit Narkotika Sistetis Direktorat Narkotika Deputi Pemberantasan BNN Republik Indonesia Kombes Pol Iwan Ika Putra, S.ik, Bupati Aceh Utara H Muhammad Thaib, Kepala BNN Lhokseumawe Fahrurazi serta perwira TNI AL Mako Lanal Lhokseumawe. (ung)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Penyeludupan Baby Lobster ke Singapura Berhasil Digagalkan di Batam


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler