Top, Bea Cukai Bantu Dua Perusahaan Ekspor Perdana ke Tiongkok dan Amerika

Selasa, 08 Desember 2020 – 17:38 WIB
Bea Cukai sukses memberikan asistensi dan fasilitas kepada dua perusahaan sehingga bisa melakukan ekspor perdana. Foto: Humas Bea Cukai.

jpnn.com, JAKARTA - Ekspor perdana komoditas asli daerah di Banyuwangi dan Sidoarjo, Jawa Timur, sukses dilakukan setelah mendapat asistensi dan fasilitas yang diberikan Bea Cukai.

Bea Cukai Banyuwangi memfasilitasi CV Baruna Jaya hingga menjadi perusahaan pertama yang melakukan ekspor melalui Bandara Internasional Banyuwangi.

BACA JUGA: Ekspor Ilegal 42.500 Benih Lobster Digagalkan Bea Cukai

Komoditas yang diekspor berupa soft coral sejumlah 8 koli 311 kilogram tujuan Tiongkok.

Kepala Kantor Bea Cukai Banyuwangi R Evy Suhartantyo mengatakan pelaksanaan ekspor perdana penting karena meningkatkan pendapatan daerah sehingga Banyuwangi dapat mendanai pelaksanaan otonomi daerah.

BACA JUGA: Bea Cukai Fasilitasi Pelaku Industri Tingkatkan Ekspor dengan Kawasan Berikat

“Selain itu, Banyuwangi akan diakui oleh dunia sebagai kota penghasil komoditas ekspor," kata Evy.

Menurut Evy, pengakuan tersebut penting agar Banyuwangi dicari oleh pelaku industri internasional saat membutuhkan komoditas ekspor impor tertentu.

BACA JUGA: Tekan MMEA Ilegal, Bea Cukai Monitoring Kepatuhan Pengusaha

"Kami berharap pelaku usaha yang mengekspor melalui Banyuwangi akan terus bertambah. Hal ini sejalan dengan usaha-usaha yang dilakukan, seperti sosialisasi fasilitas ekspor, KLINIK Ekspor, serta monitoring dan asistensi,” paparnya.

Kantor Wilayah Bea Cukai Jawa Timur I juga memberikan fasilitas kemudahan impor tujuan ekspor (KITE) kepada PT Prima Dinamika Sentosa.

Perusahaan itu 1 Desember 2020 dapat melakukan ekspor perdana fasilitas KITE ke Amerika Serikat (AS).

Kepala Kanwil Bea Cukai Jatim I Muhamad Purwantoro menyampaikan apresiasinya kepada perusahaan tersebut.

“Kami memberikan apresiasi dan ucapan selamat atas terlaksananya ekspor perdana PT Prima Dinamika Sentosa. Mudah-mudahan dengan adanya fasilitas KITE perusahaan bisa mengembangkan potensinya," katanya.

Bea Cukai bersinergi dengan kementerian/lembaga, pemerintah daerah, dan para pegiat UMKM memang kian gencar mendorong potensi ekspor daerah dengan memanfaatkan momentum pertumbuhan ekonomi di Kuartal III-2020.

Sinergi tersebut menyebabkan Bea Cukai dapat membuka rute ekspor langsung atau direct call export di beberapa daerah, sosialisasi dan asistensi tata laksana ekspor, serta kegiatan ekspor perdana. (*/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler