jpnn.com - JAKARTA- Badan Kepegawaian Negara (BKN) menargetkan seluruh pelayanan berkaitan dengan aparatur sipil negara (ASN) menggunakan sistem elektronik. Selain lebih cepat aksesnya dan transparan, hal itu juga akan irit dari sisi penganggaran.
"BKN sudah mengembangkan berbagai sistem elektronik untuk pelayanan ASN. Seperti computer assisted test (CAT) untuk rekrutmen CPNS dan assesment center, pendaftaran ulang PNS (e-PUPNS), dan saat ini pengukuran kinerja lewat e-kinerja," kata Kepala BKN Bima Haria Wibisana, Kamis (8/10).
BACA JUGA: SIGMA: Revisi UU KPK Jangan Sampai Menjadi Bola Liar
Dia menambahkan, untuk memperbaiki dan mengontrol kinerja, ASN wajib memiliki target dalam bekerja per hari. Karena itu, pihaknya menerapkan e-kinerja. “Kami ingin memastikan setiap PNS memiliki kinerja harian,” ujarnya.
Menurut Bima, e-kinerja diciptakan dengan harapan agar setiap ASN memiliki target kinerja. Dengan begitu, mereka mengetahui beban tugas serta apa yang harus dilakukan.
BACA JUGA: PDIP Minta Penggiat Antikorupsi Berhenti Mendewakan KPK
“Ketika masuk kantor, mereka harus tahu akan berbuat apa, untuk apa, dan berapa banyak,” ucapnya. (esy/jpnn)
BACA JUGA: Jambore Nasional Bangun Jiwa Korsa Satpol PP
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kata Survei, 82 Persen Publik Lebih Percaya KPK daripada Presiden
Redaktur : Tim Redaksi