jpnn.com, SURABAYA - Masa pelunasan biaya penyelenggaraan ibadah haji (BPIH) reguler wilayah Jawa Timur tahap kedua telah ditutup.
Hasilnya, 189 calon jemaah haji (CJH) yang ikut daftar pelunasan tahap ini dinyatakan tak bisa berangkat karena tidak melunasi kewajibannya.
BACA JUGA: Mayoritas Pendaftar Jemaah Haji Lulusan SD
Dengan tambahan itu, total ada 3.211 CJH yang gagal berangkat karena belum melunasi BPIH selama dua kali masa pelunasan. Mereka dimasukkan dalam kuota tahun depan.
Berdasar data dari Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jatim, pada masa pelunasan BPIH reguler tahap kedua, tercatat ada 3.022 CJH yang masuk daftar berhak lunas.
BACA JUGA: Kemenag Pastikan Jemaah Haji Indonesia Diistimewakan
Namun, hingga pendaftaran ditutup, yang menyelesaikan kewajibannya 2.833 orang.
"Sehingga, ada 189 CJH yang tidak melakukan pelunasan," kata Kabid Penyelenggaraan Haji dan Umrah (PHU) Kantor Wilayah Kementerian Agama (Kanwil Kemenag) Jatim A. Faridul Ilmi.
BACA JUGA: 62 Calon Jemaah Haji Tidak Lunasi Biaya
Untuk pengisian 189 kursi yang kosong itu, Kemenag telah memberikan kepada pendaftar cadangan yang telah melakukan pelunasan.
Di Jatim, tercatat ada 730 orang yang masuk daftar cadangan. Mereka yang berhak berangkat tahun ini sesuai nomor urut porsi.
"Sedangkan, cadangan yang tak berangkat tahun ini akan berangkat tahun depan," kata Faridul. (ris/c6/end/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... 943 Calon Jemaah Haji Belum Lunasi BPIH
Redaktur & Reporter : Natalia