jpnn.com - JAKARTA - Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) hasil muktamar di Surabaya, M Romahurmuziy meminta Presiden Joko Widodo (Jokowi) untuk lebih melibatkan partainya dalam menjalankan roda pemerintahan. Caranya adalah dengan menambah kader PPP di jajaran pejabat pemerintah pusat.
Hal ini dimaksudkannya sebagai candaan saat menyampaikan pidato penutupan Mukernas PPP di Jakarta, Kamis (19/2). Wakil Presiden Jusuf Kalla yang hadir sebagai tamu kehormatan, turut menyaksikan pidato pria yang akrab dengan sapaan Romi itu.
BACA JUGA: Soal Wacana Interpelasi ke Jokowi, PPP Pilih Wait and See
"Kami meminta kalau bisa lebih banyak lebih baik. Karena masih banyak tugas yang bisa kami kawal," kata Romi yang langsung disambut tepuk tangan dan gelak tawa para hadirin.
Dalam kesempatan itu, Romi menyampaikan rasa terima kasih kepada anggota Fraksi PPP di parlemen. Terutama atas kerja keras mereka mengawal agenda Nawa Cita milik Presiden Jokowi.
BACA JUGA: Coblosan Pilkada Digelar Desember, KPU Khawatirkan Cuaca
Ia pun mengucapkan terima kasih kepada Jokowi dan JK karena sudah memberi kesempatan kepada PPP untuk berkontribusi di dalam pemerintahan. "Meskipun di belakang hari. Tapi itu tidak mengurangi kami mengawal pemerintahan dan membantu presiden," tutupnya.
Saat ini PPP punya satu kader di Kabinet Kerja bentukan Jokowi-JK. Yakni Lukman Hakim Saifuddin yang dipercaya sebagai menteri agama.(dil/jpnn)
BACA JUGA: Merasa Satu Visi, SB Tegaskan Dukung Zulkifli
BACA ARTIKEL LAINNYA... Puan Wakili Jokowi Jawab Pertanyaan Senator soal Kenaikan Harga BBM
Redaktur : Tim Redaksi