Senandung Natal, dikenal dengan istilah 'carol', sudah banyak digelar di dunia. Tetapi dengan bentuk konser yang besar, lengkap dengan ratusan cahaya lilin dan lampu, menjadi salah satu tradisi Natal asal Melbourne, Australia.

Perayaan Natal di Australia mungkin sama dengan di belahan dunia lainnya, mulai dari kemunculan Sinterklas dan menu khas daging dan sayuran panggang.

BACA JUGA: Bos Google Michelle Guthrie Gantikan Mark Scott Jadi Dirut ABC

Tapi ada satu tradisi yang diklaim berasal dari Australia, yakni Senandung Natal sambil menyalakan lilin atau lampu, atau Carols by candlelight.


Senandung Natal di Domain, Sydney (Foto: Australia Plus Television)

BACA JUGA: Australia-Indonesia Gelar Pertemuan Empat Menteri

Sebelum Carols by candlelight digelar di penjuru dunia, tradisi ini berasal dari Melbourne, tepatnya dipopulerkan di tahun 1930-an oleh Norman Tyrell Banks, seorang penyiar radio.

Bridget Griffen-Foley, ahli sejarah media menceritakan di tahun 1937 Banks sedang berjalan-jalan keliling kota Melbourne di malam Natal. Kemudian ia melihat seorang wanita yang sedang mendengarkan lagu-lagu Natal lewat radio, sendirian sambil menyalakan lilin.

BACA JUGA: Pelajaran Bahasa Inggris: Beda Happy dan Glad

Wanita ini kemudian menginspirasikan dirinya untuk membentuk komunitas bagi mereka yang sendirian di musim liburan.

Saat acara pertama kali digelar, ada sekitar 10.000 orang yang datang ke acara tersebut.

Senandung Natal dengan lilin kemudian menyebar di sejumlah kawasan di Australia. Sejumlah kantor pemerintahan, seperti balaikota, kelompok komunitas, dan sejumlah gereja menjadikan kesempatan ini untuk menggalang dana.

Tetapi kini bukan lagi hanya terbatas lilin, bahkan panggung juga sudah dilengkapi dengan lampu-lampu hias.


Suasanan Carols by Candlelight di Glenorchy, Tasmania (Foto: Glenorchy Carols by Candlelight)

Kegiatan ini dilakukan setiap tahunnya, hingga kemudian menjadi konser besar dam disiarkan langsung di televisi, sebelum Natal.

Konser Natal paling besar di Australia adalah 'Carols in Domain' yang digelar di Sydney. Konser ini digelar tanpa punggutan biaya pada akhir pekan sebelum Natal.

Di tahun 2014 tercatat ada sekitar 80 ribu warga yang hadir ke konser Natal tersebut. Lagu 'Jingle Bells' menjadi salah satu lagu favorit yang dinyanyikan para penonton. 

Lagu "Jingle Bells' dengan kembang api,  (Video:  Australia Plus Television)

Tahun ini, Carols in Domain digelar hari Sabtu (19/12) yang juga disiarkan langsung oleh saluran televisi Australia Plus.

Anda juga bisa menikmati konser Senandung Natal lainnya melalui Australia Plus Television website.

BACA ARTIKEL LAINNYA... Kebun Binatang AS Bantu Program Pelestarian Tasmanian Devil

Berita Terkait