Tragis, Nenek 80 Tahun Disiram Bensin lalu Dibakar

Senin, 23 Oktober 2017 – 23:05 WIB
Nek Nur Aini Lubis saat mendapatkan perawatan di RSUD Rantauprapat. Foto: metrosiantar/jpg

jpnn.com, RANTAUPRAPAT - Seorang nenek berusia 80 tahun mengalami nasib tragis, Senin (23/10).

Pasalnya, nenek bernama Nur Aini Lubis, itu disiram besin lalu dibakar tetangganya, Ismail, 38,

BACA JUGA: Polisi Ciduk Dua Simpatisan ISIS di Labuhanbatu

Akibatnya, warga Rantauprapat itu mengalami luka bakar serius dan dilarikan ke RSUD Rantauprapat.

Selain Nur Aini, istri tersangka yakni Rini Lusia Damayanti, 38, juga ikut menjadi korban kemarahan tersangka.

BACA JUGA: Germo Khusus Perempuan Muda Ditangkap di Medan

Informasi diperoleh, peristiwa itu terjadi di Jalan Ika Bina, Kelurahan Sioldengan, Rantau Selatan.

Meskipun mengalami luka bakar yang cukup serius, nenek tua tersebut berhasil diselamatkan, dan kini sedang mendapatkan perawatan intensif di RSUD Rantauprapat. Begitu juga dengan Rini.

BACA JUGA: Beginilah Akibatnya Jika Nyetir Sambil Main Ponsel

Menurut penuturan Rini, awalnya Ismail menyuruhnya mengambil bensin yang ada dibotol aqua di dalam rumah, katanya hendak membakar sampah. Namun setelah itu dia juga memanggil Nur Aini dan memberikan makanan sebungkus roti.

Pemberian itu diterima korban. Akan tetapi, korban tidak langsung memakan roti tersebut. Kemudian Ismail mengambil roti itu kembali, lalu dibakar di tempat pembakaran sampah. Kemudian Ismail juga menyiramkan bensin kepada Nur Aini dan membakarnya nenek itu.

“Melihat kejadian itu, saya mencoba memberi pertolongan kepada korban. Tetapi, melihat saya menolong korban, Ismail merasa keberatan kemudian dia juga menganiaya saya,” sebut Rini yang terbaring di ruang UGD RSUD Rantauprapat.

Rini menambahkan, sebelumnya Ismail sempat cekcok dengan temannya tadi malam.

“Tadi malam Ismail cekcok dengan temannya sampai mau bacok-bacokan, namun tidak jadi. Saya juga sudah sering dianiyaya Ismail,” tandas Rini sembari menunjukkan sejumlah luka bakar yang dilakukan suaminya.

Salah seorang warga sekitar yang tak ingin menyebutkan identitasnya mengaku, pelaku selama ini kerap meresahkan warga. Dan diduga kuat, pelaku juga bandar narkoba.

Warga berharap, pelaku dapat dijerat dengan hukuman setimpal atas perbuatan kejinya kepada korban.

“Sungguh tega kali, sudah tidak manusiawi tindakannya terhadap orang tua yang seharusnya dihargai dan dihormati. Pak polisi, tolong pelaku diberi hukuman seberat-beratnya atas perbuatannya itu,” cetus warga tersebut.

Sementara itu, Kasat Reskrim AKP Teuku Fathir saat dikonfirmasi terkait kejadian itu mengatakan bahwa pelaku sudah diamankan dan kini dalam penyidikan.

“Pelaku sudah kami amankan, dan kini pelaku masih dalam penyidikan,” katanya melalui seluler.

Saat ditanya mengenai adanya indikasi pelaku diduga merupakan bandar narkoba di kawasan setempat, Teuku Fathir mengaku akan fokus terlebih dahulu terhadap kesembuhan korban.

“Kita kan bagian kriminal, kita fokus dulu terhadap kesembuhan korban,” ujarnya. (bud/syaf/ma/ms)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Dicekoki Sabu dan Miras, Janda Satu Anak Tewas Mengenaskan


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler