Transjakarta Kampanye Setop Pelecehan Seksual, Korban dan Saksi Diminta Berani Lapor

Jumat, 05 Agustus 2022 – 21:03 WIB
Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Syafrin Liputo saat kampanye setop pelecehan seksual di Transjakarta, Jumat (5/8). Foto: dokumentasi PT Transjakarta

jpnn.com, JAKARTA - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) mengampanyekan gerakan setop pelecehan seksual pada transportasi umum.

BUMD milik DKI Jakarta ini memulai kampanye tersebut setelah sederet kejadian pelecehan seksual terjadi di transportasi umum, termasuk Transjakarta.

BACA JUGA: Razman Dilaporkan Soal Dugaan Pelecehan, Hotman Paris Ternyata Sudah Memprediksi

Direktur Operasi dan Keselamatan Transjakarta Yoga Adiwinarto mengatakan pengguna Transjakarta setiap harinya mencapai 700 ribu pelanggan.

Hal ini memungkinkan adanya potensi pelecehan seksual dalam moda transportasi umum tersebut.

BACA JUGA: Pelecehan Seksual Marak, Transjakarta Rekrut 1.801 Karyawan

"Dalam kampanye ini kami bukan hanya berfokus pada armada bus, kami juga berfokus pada sistem lapor. Kami harap pelanggan juga sama-sama mengawasi pelanggan lainnya dan harus berani speak up untuk membantu,“ ucap Yoga dalam keterangannya, Jumat (5/8).

Bagi penumpang Transjakarta yang menjadi korban pelecehan seksual juga diharapkan untuk berani melapor.

BACA JUGA: Tuduhan Pelecehan Seksual oleh Brigadir J Serius, Apalagi Tanpa Putusan Pengadilan

Dia menjelaskan saat ini perusahaan telah membuka layanan pengaduan setiap saat pada nomor telepon 1500 102 atau bisa menghubungi langsung pada Twitter @PT_Transjakarta.

Penumpang juga bisa melaporkan secara langsung kepada petugas ketika menjadi saksi atau korban pelecehan seksual.

"Kami berkomitmen mendampingi korban dari penanganan sampai ke pelaporan. Kemudian Transjakarta akan memastikan petugas siap menangani dan mengawasi,” tegasnya. (mcr4/jpnn)


Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Ryana Aryadita Umasugi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler