jpnn.com, JAKARTA - PT Liga Indonesia Baru menegaskan klub peserta kompetisi Liga Indonesia tak perlu khawatir dengan kabar batalnya Traveloka menjadi sponsor title Liga 1 2018.
Tak akan ada pengurangan subsidi yang dilakukan terhadap klub-klub.
BACA JUGA: BFC vs Persija: Kami Bukan Hanya Menghadapi 11 Pemain
Jaminan itu dilontarkan oleh Direktur Utama PT LIB Berlinton Siahaan dalam jumpa pers di kantor PT LIB, Sudirman, Jakarta, Kamis (22/3) malam. Pria asal Sumatera Utara tersebut memastikan, proses negosiasi terhadap perusahaan yang akan menjadi sponsor terus berjalan.
"Kami tak pernah menyerah, industri yang mau terhadap kompetisi ini banyak yang antre. Kejadian ini tak akan mengurangi hak-hak daripada klub," ungkapnya.
BACA JUGA: Bek Asing PSMS Asal Brasil Ini Yakin Banget Bisa Kawal Spaso
Artinya, subsidi sebesar Rp 7,5 miliar untuk setiap klub tetap akan disalurkan sesuai termin-termin pembayaran yang telah disepakati. Setiap bulan, mulai Maret ini, klub akan mendapatkan subsidi Rp 625 juta.
"Kami akan bahas permasalahan ini di Rapat Umum pemegang Saham (RUPS) yang akan dilakukan setiap tiga bulan sekali. Dengan begitu, tak ada yang perlu dikhawatirkan," tandasnya.
BACA JUGA: Pelatih Semen Padang Puji Penampilan Rachmat Afandi
Sebelumnya, kompetisi Liga 1 memiliki nama resmi Go-Jek Traveloka Liga 1. Tapi, mundurnya perusahaan yang bergerak di bidang e-commerce tersebut, membuat nama kompetisi harus langsung berubah menjadi Go-Jek Liga 1 2018. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Traveloka Mendadak Batalkan Jadi Sponsor Liga 1 2018
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad