Trem Wisata Anjlok, Tabrak Lampu, 5 Tewas

Senin, 29 Agustus 2011 – 17:17 WIB
RIO DE JANEIRO - Musibah kecelakaan kereta listrik atau trem terjadi di Kota Rio de Janeiro, Brazil, Sabtu lalu (27/8) atau kemarin pagi WIB (28/8)Lima orang tewas dalam insiden itu

BACA JUGA: Anna Hazare Akhiri Mogok Makan setelah 13 Hari

Korban meninggal dunia akibat terimpit rangkaian gerbong yang tiba-tiba keluar jalur atau anjlok.

Setelah keluar jalur, trem tersebut tergelincir ke jalan raya hingga sejauh 50 meter
Selanjutnya, kereta itu baru berhenti setelah menabrak tiang lampu penerang jalan.

Selain lima korban tewas, 27 orang lainnya dilaporkan terluka dalam kecelakaan tersebut

BACA JUGA: AS Klaim Tewaskan Tokoh ke-2 Al Qaeda

Empat di antaranya dalam kondisi kritis
Sejumlah media lokal memberitakan bahwa salah seorang korban tewas adalah masinis trem yang bernama Nelson Correa da Silva, 57.

Sejauh ini trem menjadi kendaraan populer untuk wisata kota di Brazil karena menawarkan layanan keliling untuk melihat panorama jalan-jalan di Rio de Janeiro, kota di tepi Samudera Atlantik

BACA JUGA: Diterjang Badai, New York jadi Kota Mati

Kecelakaan tersebut terjadi di jalur Santa Teresa atau lintasan rel bersejarah yang selama ini menghubungkan kota terbesar kedua di Brazil itu dengan kawasan Santa Teresa dan sekitarnya.

Menteri Transportasi Brazil Julio Lopes yang berbicara di lokasi kejadian menyatakan bahwa kecelakaan tersebut akan memukul sektor pariwisata Brazil"Operasional trem akan distop sementara sampai penyebab kecelakaan bisa diketahui secara pasti," ujarnya.

Kecelakaan itu terjadi hanya selang dua bulan setelah seorang turis Prancis bunuh diri hingga tewas dengan meloncat dari atas trem saat lewat di atas jembatan.

Dibuka sejak 1896, trem di Rio de Janeiro memiliki jalur kereta listrik tertua di Amerika SelatanPemerintah wilayah itu mendirikan monumen nasional untuk trem tersebut pada 1988Alat transportasi kuno itu juga dipakai untuk materi promosi yang membantu Rio de Janeiro memenangkan persaingan sebagai tuan rumah Olimpiade 2016(AFP/BBC/cak/dwi)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Bertahan Lebih Lama, Jatuh karena Bencana


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler