Trisakti Pede Kawinkan Gelar LIMA Badminton Nationals

Jumat, 15 Maret 2019 – 19:48 WIB
Universitas Trisakti berhasil meraih gelar juara LIMA Badminton: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference 2019. Foto: LIMA

jpnn.com, JAKARTA - Universitas Trisakti berhasil meraih gelar juara LIMA Badminton: Air Mineral Prim-A Greater Jakarta Conference 2019 setelah mengalahkan Universitas Negeri Jakarta (UNJ) di Gelanggang Remaja, Jakarta Timur, pada Kamis (14/3).

Pertandingan pertama dibuka oleh sesi tunggal putra. Vicky Angga Saputra membuka pintu kemenangan bagi Usakti setelah mengalahkan Krisnawan Harianto dengan skor 21-5, 21-3.

BACA JUGA: UNJ Tantang Trisakti di Final LIMA Badminton

Usakti semakin menjauh setelah nomor ganda mereka menang atas pasangan UNJ. Namun, Respati Banuaji/Wahyu Hariyansyah (Usakti) sempat mendapat perlawanan tangguh dari pasangan Aditya Zaki I./Rizky Ariansyah (UNJ) di kedua gim.

Respati/Wahyu mengakhiri pertandingan dengan skor 21-15, 21-18. Pertandingan berikutnya adalah penentuan bagi Usakti untuk meraih kemenangan.

BACA JUGA: PTTEP Indonesia dan Universitas Trisakti Gelar Seminar SDGs

Nomor tripel menjadi pertaruhan bagi Usakti mempertahankan takhta. Setelah melewati pertandingan yang mendebarkan, Andre Suryo Prayogo/Dicky Cahya Yustiwa/Kelvin Valentino memastikan kemenangan Usakti.

Mereka menang atas Bima Fikri Anggareksa/Langgeng Prakoso/M. Hendra Triwardani (UNJ) dengan skor tipis 21-19, 21-19.

BACA JUGA: LIMA Badminton: Tim Putra Universitas Negeri Malang Jegal Ubaya

Kemenangan itu membuat Usakti berhasil mempertahankan takhta di LIMA Badminton GJC. Menurut pelatih Usakti Ferrico Heryansyah Halim, kunci kemenangan tim mereka ada di nomor ganda.

“Di LIMA Badminton GJC ini sektor ganda persaingan dan keunggulannya merata. Siapa yang lebih siap, dia yang akan menang,” kata Ferrico.

Timnya kini mewaspadai kampus dari Jawa Barat dan Yogyakarta pada LIMA Badminton Nationals.

“Di Nationals, tim putra yang mungkin harus diwaspadai adalah Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Komputer Indonesia (Unikom), dan Universitas Pendidikan Indonesia (UPI),” ujar Rico.

Pria yang karib disapa Rico itu juga optimistis Usakti bisa mengawinkan gelar juara.

“Namun, semuanya kembali lagi kepada Tuhan. Kami hanya akan berusaha semaksimal mungkin dan berdoa,” tutur Rico.

Sebelumnya tim putri Usakti juga berhasil memenangi laga puncak zona Jakarta setelah mengandaskan perlawanan Universitas Pelita Harapan dengan skor 2-1

Usakti membuka kemenangan lewat nomor tripelnya. Anisa Nur Azizah/Felicia Parmenas/Putri Sekartaji Pungkasari (Usakti) menang atas Angelica Caroline Mandang/Jovita Evania Chandra/Vioni Florencya (UPH) dengan skor 21-11, 21-13.

Laga mendebarkan tersaji di sesi tunggal putri. Marsa Indah Salsabila yang mewakili Usakti sempat kewalahan menghadapi serangan dari Yuanda Hemi.

Gim pertama dimenangi oleh Marsa dengan skor tipis 21-19. Gim kedua berlangsung lebih menegangkan hingga terjadi deuce. Marsa sempat tertinggal saat skor mencapai 20-18 untuk Hemi.

Marsa mencoba mengejar keunggulan Hemi. Perjuangan Marsa untuk membawa Usakti mendapatkan gelar pun berhasil. Dia membalikkan keadaan.

Marsa menang atas Hemi dengan skor 22-20. Tunggal putri menjadi penentuan kemenangan yang bermakna gelar untuk Usakti.

Ganda Usakti gagal menyempurnakan kemenangan. Pasangan UPH Jovita Evania Chandra/Zarra Faza Azka menang dua gim langsung atas pasangan Usakti Rahmadhani Hastiyanti Putri/Rofahadah Supriadi Putri dengan skor 21-19, 21-11.

Kendati saling mengalahkan dengan skor 2-1 dan sama-sama menundukkan Universitas Negeri Jakarta (UNJ), putri Usakti dipastikan juara di musim ketujuh ini.

Tim Kampus Reformasi itu unggul jumlah gim yang mereka menangi dibandingkan dengan UPH. (jos/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Trisakti Rajai Nomor Perorangan LIMA Badminton GJC 2019


Redaktur & Reporter : Ragil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler