jpnn.com - KECELAKAAN tunggal kembali terjadi di jalan raya Jember-Banyuwangi, tepatnya di Km 22, Dusun Garahan Jati, Desa Garahan, Silo. Sebuah truk gandeng bermuatan tebu masuk ke kebun kopi milik warga di jalan yang menurun, Sabtu (4/7) sekitar pukul 15.00. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut.
Informasi Jawa Pos Radar Jember menyebutkan, sebelum kejadian, truk Fuso nopol P 8828 RY yang disopiri Miswo, 63, warga Dusun Gumukjajar, RT 01, RW 002, Desa Sumberdanti, Sukowono, melaju dari arah Banyuwangi ke Jember.
BACA JUGA: Gepeng Dadakan yang Selalu Muncul Jelang Lebaran
Setiba di lokasi, truk berjalan agak ke kiri di jalan yang menikung dan turun. Saat semakin ke pinggir, tiba-tiba gandengannya terperosok keluar badan jalan dan masuk ke jurang yang ditanami kopi.
''Karena muatan cukup berat, akhirnya bagian kepala truk terguling dan masuk ke jurang yang di bawahnya ada tanaman kopi,'' kata Mahfud, warga setempat. Menurut Miswo, sopir truk nahas tersebut, dirinya saat itu hendak mengantar tebu dari Banyuwangi ke PG Semboro.
''Saya saja terlempar dari kursi karena bagian depan truk ikut terseret gandengan yang terlebih dulu masuk ke dalam jurang. Sebagian muatan tebu terlempar ke kebun kopi,'' tutur Miswo.
Kejadian tersebut tidak mengganggu jalan raya karena posisi truk keluar dari jalan aspal. Arus lalu lintas di poros Jember-Banyuwangi masih lancar. ''Saya bisa keluar dari kabin truk setelah keluar dari pintu dan baru bisa turun setelah dibantu warga sekitar,'' ujar Miswo.
BACA JUGA: Kapolda "Disambut" Dermaga Ambruk
Kasatlantas Polres Jember AKP Mario Prahatinto membenarkan adanya kecelakaan tunggal di Garahan tersebut. ''Diduga, kecelakaan terjadi karena truk yang muatannya berat ini terlalu ke pinggir saat melintas di jalan menurun dan agak menikung,'' katanya. (jum/har/mas/any)
BACA JUGA: Tragis, Tenggelam di Telaga, Suadara Kembar Berpisah untuk Selamanya
BACA ARTIKEL LAINNYA... PRANGG! Wali Kota Bogor Ngamuk, Pecahkan Gelas Miras di Tempat Hiburan Malam
Redaktur : Tim Redaksi