Truk Tangki Meledak, Satu Orang Tewas, Rekannya Kritis, Ternyata Ini Penyebabnya

Jumat, 25 Maret 2022 – 23:25 WIB
Kondisi tempat tewasnya korban saat mengelas tangki truk mobil. Foto: Zulkarnain/sumeks.co

jpnn.com, MURATARA - Sebuah ledakan terjadi di Dusun 6, Desa Simpang Nibung, Kecamatan Rawas Ulu perbatasan Jambi dan Sumsel pada Jumat (25/3) sekitar pukul 09.00 WIB.

Satu unit truk tangki meledak saat dilakukan pengelasan. Akibat kejadian itu, satu orang pekerja bernama Alfian alias Bagong, 35, tewas mengenaskan, sedangkan satu orang lainnya kritis.

BACA JUGA: Pencuri Masuk Lewat Jendela, Lihat Mbak MS Sendirian di Rumah, Lalu Diancam, Terjadilah

Korban tewas ditemukan tewas di lokasi kejadian karena mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya, sedangkan Juarsan, 33 sekarat.

Camat Rawas Ulu Yusnadi saat membenarkan informasi adanya insiden meledaknya tangki truk warna kuning bernomor polisi BG 8042 EU milik warga sungai Kunyit, Desa Simpang Nibung Rawas, Muratara.

BACA JUGA: Coba Lindungi Sang Ibunda, Gadis Cantik Ini Diamuk 3 Pria Pembobol Rumahnya

“Ada dua korban, satu meninggal di tempat satu lagi sekarat, kejadiannya pagi tadi pukul 09.00 WIB,” kata camat Rawas Ulu, Yusnadi.

Pihaknya menegaskan belum tahu secara pasti kronologi kejadian meledaknya tangki truk warga tersebut, mengingat banyak versi yang bermunculan di medsos.

BACA JUGA: Dooor, Triyono Tak Diberi Ampun, Kini Jalannya Pincang

“Untuk kronologi lengkap mungkin bisa dikonfirmasi ke Polsek karena tadi sudah ditangani kepolisian,” jelasnya.

Sementara itu, korban dengan nama panggilan Bagong tengah mengelas bak truk.

Diduga akibat ceroboh, lasan Bagong mengeluarkan percikan api yang merembet ke tangki minyak sehingga menyulut ledakan.

Bagong yang mengelas saat itu langsung tewas d itempat, dengan luka bakar hampir di seluruh tubuh.

Sedangkan rekannya Juarsan yang tidak jauh dari lokasi mengalami luka bakar sehingga kondisinya kritis.

Keduanya sempat diselamatkan warga ke rumah sakit, untuk mendapat pertolongan medis.

Humas RSUD Rupit Pandi mengungkapkan mereka hanya menerima penanganan satu pasien dengan kasus luka bakar atas nama Alfian. Luka yang dialami korban cukup serius dibagian kepala dan hampir 80 persen badannya melepuh.

“Korban dibawa dalam kondisi sudah meninggal, luka bakar dari kepala sampai kaki. Informasinya luka bakar akibat tabung minyak mobil meledak,” katanya.

Untuk korban yang meninggal sudah dipulangkan sebelum pelaksanaan salat Jumat, sekitar pukul 12.00 WIB ke pihak keluarga.

Kasat Reskrim Muratara AKP Tony Saputra menegaskan, kejadian itu terjadi di wilayah perbatasan antara Sumsel Jambi. Namun masuk di wilayah Muratara.

“Kami sudah cepat meluncur ke lokasi, tunggu saja info selanjutnya,” ungkapnya.

Namun, pihaknya membenarkan informasi adanya insiden itu hingga mengakibatkan satu korban meninggal dunia.

“Iya itu truknya yang meledak, orang mengelas tangki, tolong jangan sampai salah tulis. Karena banyak beredar yang meledak lokasi masak minyak,” timpalnya.

Menurut pihak kepolisian, kasus itu murni kecelakaan dan tidak ada unsur lainnya.(cj13/sumeks.co)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler