jpnn.com, PALEMBANG - Truk pengangkut sampah bernopol BG 80160 NZ milik Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Palembang, Sumsel, terguling di Jembatan Ampera Palembang, Jumat (13/8) sekitar pukul 12.00 WIB.
Tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut. Hanya saja muatan sampah yang diangkut truk tersebut tumpah ke jalan dan menyebabkan kemacetan. Kamacetan bisa diatasi satu jam kemudian setelah mobil derek didatangkan untuk mengangkat truk nahas tersebut.
BACA JUGA: Info Terkini dari Iptu Teguh Budiyanto Soal Kasus Bripka MN dan Istri Siri
Rama, 30, sopir truk sampah mengatakan truk yang dikemudikannya selain tua, jarang sekali dilakukan perawatan pengecekan.
Dia menybut saat itu mereka mengangkut tumpukan sampah Pasar Induk Jakabaring dan wilayah Seberang Ulu hendak menuju ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sukawinatan Palembang.
BACA JUGA: Mbak Tika Simpan Barang Terlarang di Lipatan Kasur, Nekat Sekali, Begini Jadinya
“Ketika melintas di Atas Ampera, tiba-tiba truk mengalami kerusakan, dimana lisplang mobil patah, membuat truk sulit dikendalikan sehingga mobil terguling,” kata pria yang sudah enam tahun menjadi sopir truk sampah ini.
Sementara, Pikal, 23, kernet truk sampah harus mengalami luka dikepala akibat benturan saat insiden kecelakaan tunggal tersebut.
BACA JUGA: Penipu Pengemudi Ojek Online Ini Akhirnya Ditangkap Massa, Tuh Tampangnya
“Saya tidak mengetahui pasti, gimana truk bisa terguling. Saya mengalami benturan dikepala hingga berdarah saat truk terbalik. Kami di mobil ada orang empat termasuk sopir, saat insiden kami berusaha menyelamatkan diri dengan terjun ke luar mobil,” terang Pikal.
Sementara itu Kepala DLHK Palembang, Alex Ferdinandus membatah jika mobil sampah tersebut kurang perawatan.
“Kondisi mobil mulai dari mesin rutin dilakukan pengecekan, namun kalau masalah tergulingnya truk bukan kendala di mesin melainkan lisplang atau As yang patah sehingga ban mobil terlepas dan terguling saat dikendarai,” tukas Alex Ferdinandus.
BACA JUGA: Mbak Farida Setiap Hari Buka Warung Sayur, Ternyata Cuma Kedok Belaka
Dijelaskannya, untuk sampah-sampah yang berserakan dijalan sudah dilakukan pembersihan. “Kami sudah membersihkan sampah yang berserakan dan arus lalu lintas mulai kembali lancar di atas Jembatan Ampera,” tutupnya. (dey/sumeks.co)
Redaktur & Reporter : Budi