BACA JUGA: Pemkot Tasik Tetap Berangkatkan TKI ke Jepang
Aksi yang diikuti ratusan pelajar, masyarakat dan jurnalis ini, diadakan di depan Taman Budaya Padang.Direktur Eksekutif JJSB, John Nedy Kambang mengatakan, aksi ini sengaja diadakan sebagai wujud perhatian dan belasungkawa masyarakat Sumbar, atas musibah gempa dan tsunami di Jepang
John Nedy Kambang, menyatakan, bencana yang terjadi di Jepang saat ini, harus diambil hikmahnya terutama bagi masyarakat Sumbar yang diketahui juga berada didalam lingkup daerah yang rawan bencana atau berada di dalam ring of fire
BACA JUGA: Ratusan Kitab Ahmadiyah Dibakar
Bukan tak mungkin, katanya, bencana serupa dapat pula terjadi di SumbarBACA JUGA: Ambon Nunggak Raskin.
Sebab, kapan pun masyarakat sumbar harus siap dengan bencana.Selama ini Jepang merupakan negara yang cukup memberikan perhatian besar terhadap kondisi daerah dan kebencaan di SumbarAksi ini setidaknya merupakan timbal balik dari perhatian yang diberikan jepang selama ini di Sumbar""Mudah-mudahan, Jepang dapat bangkit dengan cepatNamun yang kita salut, Jepang lebih punya kesiapan terhadap bencana," katanya(bis/di)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tunggakan Raskin Capai Rp73 juta
Redaktur : Tim Redaksi