Tuding Amari Cari Popularitas

Senin, 20 September 2010 – 15:26 WIB
JAKARTA - Anggota komisi III DPR Desmond J Mahesa menuding Jaksa Agung Muda Bidang Pidana Khusus (Jampidsus) M Amari menjadikan kasus Sistem Administrasi Bidang Hukum (Sisminbakum) untuk mendongkrak popularitasnya untuk meraih posisi Jaksa Agung"Dengan memunculkan kasus ini, Amari berharap namanya dilirik sebagai figur yang cocok menggantikan Hendarman Supandji yang akan habis masa jabatannya," Kata Desmon kepada wartawan di Jakarta, Senin (20/9).

Menurut anggota Fraksi Gerindra , indikasi Amari menjadikan kasus Sisminbakum sebagai komoditi politik sangat jelas.“Asumsi saya dan masyarakat sudah sangat jelas, terlihat Amari menggunakan kasus-kasus yang ditangani sebagai tunggangan untuk menaikkan popularitasnya,” kata Desmond

BACA JUGA: Calon Kapolri Imam Soedjarwo Sudah Naik Pangkat

Desmond menjelaskan Amari menggunakan Sisminbakum ini sebagai manuver politiknya karena kasus ini menyita perhatian masyarakat, terlebih kasus ini juga melibatkan mantan Menteri Hukum dan HAM Yusril Ihza Manhendra.

Lebih lanjut Desmond menjelaskan bahwa ada upaya menaikkan popularitas bahwa dia sedang berusaha mengembalikan uang Sisminbakum ratusan miliar
Ini adalah upayanya untuk menaikkan citra dirinya mampu mengembalikan uang negara

BACA JUGA: PAN Pasrah Jika Ada Reshuffle

Padahal seperti kita ketahui bahwa itu bukan uang negara tapi uang masyarakat yang dikutip karena memanfaatkan fasilitas Sisminbakum
Dan kasus ini tetap menjadi tanda tanya dikatakan sabagai kasus korupsi, apalagi ada beberapa fakta bahwa bukti j uga ada yg direkayasa.

Politisi dari Fraksi Partai Gerindra ini menyebut Amari pilih-pilih kasus

BACA JUGA: Kunjungi Manca Negara, DPR Merasa Dipojokkan Media

Dia membandingkan dengan kasus dugaan korupsi penggunaan dana Bank Pembangunan
Daerah senilai Rp270 miliar yang dilakukan mantan Bupati Kutai Kartanegara yang kini menjabat sebagai Gubernur Kalimantan Timur, Awang Faruk“Awang Faruk sudah tersangka, tapi sampai sekarang tidak ada kejelasan kasusnya di Kejaksaan AgungMalah Awang yang jelas-jelas dicekal, diizinkan untuk umrohIni sangat jelas Amari menggunakan kursinya untuk posisi Jaksa Agung,” sambungnya.

Selain itu, Desmond juga melihat bahwa Amari akan mencari masalah dengan melebarkan kasus ini tidak hanya menyebut nama Yusril dan Hartono  Tanoesoedibjo“Kesannya, Yusril dan Hartono saja tidak cukupAda lagi yang dianggap bermasalahIni jelas di mata saya dia hanya mencari popularitas,” ujarnya(awa/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Besok, Sinyo Resmi Gubernur Sulut


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler