Tukang Becak Kaget Lalu Lari Melihat Suami Bupati Probolinggo Turun dari Jip

Jumat, 23 Juli 2021 – 10:58 WIB
Hasan Aminuddin membagikan beras dan amplop kepada tukang becak di Kota Probolinggo. Foto: Zainal Arifin/Radar Bromo

jpnn.com, PROBOLINGGO - Sejak dua bulan terakhir ini Hasan Aminuddin punya kesibukan baru setelah bakda zuhur: membungkus beras kemasan satu kilo.

"Mau tidur siang, saya tidak terbiasa. Akhirnya, ya membungkus beras kemasan satu kilogram,” katanya sambil tertawa.

BACA JUGA: Dana Insentif Nakes di Probolinggo sudah Cair, Alhamdulillah

Hasan merupakan anggota DPR RI. Politikus Partai Nasdem. Mantan Bupati Probolinggo, dua periode.

Beras-beras yang dia bungkus itu lantas dibagikan ke warga yang terdampak pandemi Covid-19.

BACA JUGA: Yayasan Rumah Kita Beri Bantuan 2 Unit Ventilator, Bupati Probolinggo Tantri Sampaikan Terima Kasih

Seperti Kamis (22/7) kemarin, Hasan dengan mengendarai mobil Jeep warna putih, perlahan melaju di Jalan Panglima Sudirman.

Tepat di depan MAN 2, Hasan menghentikan mobilnya. Tepat di sebelah tukang becak yang sedang istirahat di becaknya.

BACA JUGA: Tukang Becak Terkejut Ada Seorang Wanita Datang Membawa Sembako

Tukang becak itu sempat kaget. Menoleh sesaat, lantas dia kembali istirahat.

Adapun Hasan turun dari mobilnya, lalu membuka pintu belakang mobil. Dia mengambil beras kemasan satu kilogram dan sebuah amplop. Mendekati tukang becak yang lagi istirahat, lalu menyerahkan beras dan amplop itu.

Sekali lagi. Tukang becak itu kaget. Namun, kali ini bahagia terpancar di wajahnya. Ucapan terima kasih pun berkali-kali disampaikannya kepada Hasan.

Mobil jip perlahan melaju ke arah timur. Dan tiap kali menjumpai tukang becak, Hasan kembali menghentikan mobilnya. Dan sama, menyodorkan beras beserta amplop.

Tidak sedikit tukang becak yang melihat langsung berlari untuk mendapat jatah serupa. Dan Hasan pun membaginya dengan telaten, sambil sesekali diselingi senda gurau dan tawa khasnya.

Hasan menceritakan, sejak dirinya positif Covid-19 beberapa waktu lalu, kemudian sembuh, serta lantaran DPR RI lockdown, Hasan tidak lagi ke Jakarta.

Suami Bupati Probolinggo Tantriana Sari itu sempat bingung mengisi aktivitas selama di rumah. Terutama siang hari selepas salat Zuhur.

Kini, dalam sehari, Hasan bisa membungkus hingga satu kuintal beras. Lalu tiap hari hendak keluar rumah untuk aktivitas tertentu, bapak tujuh anak itu pun memenuhi mobilnya dengan beras-beras yang dibungkusnya sendiri itu.

Sepanjang perjalanan, Hasan pasti membagikan beras-beras itu. Terutama pada tukang becak yang sedang mangkal atau istirahat.

"Saya pasti berhenti saat ada tukang becak berkumpul. Alhamdulillah, mereka sangat senang walau hanya beras satu kilogram. Mereka (tukang becak) keluar rumah bekerja untuk makan besok. Bukan untuk memperkaya diri," katanya.

Karena aktivitasnya itu, Hasan jadi lebih suka menyetir mobil sendiri. Lalu setiap kali bertemu tukang becak, dia pun berhenti untuk membagikan beras.

"Mereka sangat membutuhkan bantuan. Saya pun minta pada semua politisi dan tokoh masyarakat untuk banyak berbagi di tengah suasana pandemi ini,” ungkapnya.

Hasan mengamati selama dua bulan terakhir, banyak masyarakat yang membutuhkan bantuan sosial dari semua elemen. Karena itu, dirinya mengajak semua politisi, tokoh masyarakat, tokoh agama, pejabat, untuk bergandengan tangan saling berbagi lokasi dan berbagi jenis bantuan.

Sugiman, 49, adalah salah satu tukang becak yang sempat mendapat bantuan beras dari Hasan. Meskipun tidak banyak, bantuan itu menurutnya sangat membantu keluarganya. Apalagi, penghasilan tukang becak saat ini sangat tidak menentu.

Penumpang sangat sepi. Bahkan, kadang dirinya tidak dapat penumpang sama sekali.

"Terima kasih, saya senang dapat bantuan beras. Bisa buat makan keluarga,” katanya. (arifmashudi/hn/radarbromo)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Adek

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler