jpnn.com, JAKARTA - Aspek pengembangan kewirausahaan pemuda menjadi salah satu program yang kini tengah dibangun PT Pos Indonesia (Persero). Tujuannya tak lain untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Guna merealisasikan hal tersebut, Pimpinan Pusat GP Ansor menggandeng PT Pos dan BNI dalam memperkuat keagenan pospay, BNI 46, penyaluran KUR dan pelatihan serta pendampingan UMKM Ansor.
BACA JUGA: GP Ansor Siap Memperkuat Wawasan Kebangsaan Pegawai KPK yang Tak Lulus TWK
Hadir dalam kegiatan ini Menteri BUMN Erick Thohir, Ketua Umum PP GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas, Dirut PT Pos Faizal Rochmad Djoemadi, Direktur Bisnis Jaringan dan Layanan Keuangan Pos Charles Sitorus, Dirut BNI Royke Tumilaar, dan Direktur Bisnis UMKM BNI Muhammad Iqbal.
Erick Thohir mengatakan kementeriannya yang notabene sebagai lokomotif pembangunan, meminta perusahaan-perusahaan BUMN untuk melayani masyarakat dengan baik, salah satunya dengan pendampingan UMKM yang dilaunching bersama GP Ansor.
BACA JUGA: Susi Pudjiastuti: di Tengah Kegalauan, Akhirnya Saya Harus Menghubungi Bapak Erick Thohir
"Kita mencari embrio-embrionya supaya kalau kita ketemu pengusaha yang dari GP Ansor Insyaallah bisa meningkatkan Ansor itu sendiri. Ini yang kita harapkan," ujar Erick Thohir di Jakarta, Rabu (30/6).
"Kita mau Indonesia modern, maju, apalagi di saat pandemi Covid-19 ini," ujar dia.
BACA JUGA: Misnawi Mau Buang Air Kecil di Semak-semak, Mendadak Terdengar Suara, Geger
Ketum GP Ansor Yaqut Cholil Qoumas menegaskan kerja sama ini sangat penting untuk mengangkat tingkat ekonomi masyarakat khususnya kader Ansor yang taraf ekonominya menengah ke bawah.
"Saya kira kerja sama antara PT Pos, BNI dan Ansor ini menjadi momentum bapak-bapak sekalian di BUMN ini untuk membantu sahabat-sahabat kami di Ansor, ini momentum untuk kami semua kader di Ansor bangkit dari situasi ekonomi yang selama ini susah," ungkap Gus Yaqut.
Dia menambahkan, kehadiran dari Erick ini bagian dari isyarat bahwa kerja sama antara PT Pos, BNI, dan Ansor telah direstui.
Dia berharap sinergi program ini berjalan dan bukan hanya menolong kader kader Ansor. "Tetapi juga anak negeri secara umum," ujar tokoh Nahdlatul Ulama itu.
Hal senada diungkapkan Wasekjen Bidang Ekonomi PP GP Ansor Addin Jauharuddin. Dia menjelaskan kalau kegiatan ini dimaksudkan sebagai upaya mengembangkan ekonomi kader Ansor. "Terutama level mikro dan UMKM," katanya.
Addin yakin sinergi yang dibangun bersama PT Pos maupun Bank BNI makin menguatkan peran Ansor dalam konteks kesejahteraan umat.
"Ke depan Ansor akan terus berbuat. Menebar manfaat. Memperbanyak maslahat," kata tokoh Muda NU tersebut.
Di tempat yang sama, Dirut PT Pos Indonesia Faizal Rochmad Djoemadi mengatakan kerja sama dengan GP Ansor dalam rangka mengembangkan kewirausahaan pemuda dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui pemanfaatan layanan pos.
Bentuk kerja samanya yaitu pengelolaan agen pos fisik dan layanan bergerak dengan nama 'Sobat Bayar'.
"Inovasi program tersebut hadir dalam bentuk aplikasi ponsel pintar. Setiap transaksi yang dilakukan melalui agen pos Sobat Bayar mendapatkan sharing fee," kata dia.
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar mengungkapkan bahwa BNI menggandeng GP Ansor untuk memberdayakan generasi muda makin produktif. Yakni menjalankan bisnisnya dengan menjadi BNI Agen46 yang memiliki kemampuan point of distribution.
"Agen BNI 46 memberikan berbagai layanan perbankan kepada masyarakat yang memiliki keterbatasan akses ke outlet bank," kata Royke. (rhs/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti